Ancam Pecat Polisi Pengadu Domba Wakapolres-Kapolres

Kapolres Situbondo, AKBP Hadi Utomo saat memimpin prosesi sertijab Wakapolres, Kasat Lantas dan tiga Kapolsek, [sawawi/bhirawa].

Kapolres Situbondo, AKBP Hadi Utomo saat memimpin prosesi sertijab Wakapolres, Kasat Lantas dan tiga Kapolsek, [sawawi/bhirawa].

Situbondo, Bhirawa
Kapolres Situbondo AKBP Hadi Utomo, memimpin langsung prosesi sertijab jabatan Wakapolres Situbondo Kompol Mohammad Fadil kepada penggantinya Kompol Dony Setyawan Handaka, akhir pekan kemarin. Selanjutnya Moh Fadil dimutasi ke Mapolda Jawa Timur,  sebagai Kanit I Pembajakan Sandra Ditreskrimmum Polda Jatim. Sedangkan penggantinya, Wakapolres baru Kompol Dony Setyawan Handaka, sebelumnya menjabat sebagai Kanit IV, Kejahatan Dunia Maya Ditreskrimsus Polda Jawa Timur.
Kapolres Hadi Utomo tak hanya memimpin prosesi sertijab Wakapolres saja, posisi Kasat Lantas, AKP Budi Handoko, juga dimutasi ke Mapolda Jatim menjadi Kanit I Patwal Sat PJR Polda Jatim. Sedangkan jabatan yang ditinggalkannya diisi AKP Yudi Wahyu Hindarto, yang sebelumnya menjabat sebagai Paur Sistandarisasi Subditkamsel Ditlantas Polda Jatim. “Mutasi dan roling personil ini merupakan sesuatu yang wajar dalam organisasi besar seperti Polri ini,” ujar Kapolres Hadi Utomo.
Selain Wakapolres dan Kasat Lantas, posisi tiga Kapolsek di jajaran Polres Situbondo juga terkena mutasi. Yang pertama, sebut Kapolres Hadi, Kapolsek Panji dari AKP MAs Ahmad Sujalmo dimutasi menjadi Kapolsek Kepanjen, Kota Malang. Sedangkan penggantinya adalah AKP Madya Wiraaji Kusuma, yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Sumbermalang.
Sementara Kapolsek Sumbermalang, kini dijabat Kapolsek Kota Situbondo, Iptu I Wayan Karba. “Selanjutnya posisi Kapolsek Kota digantikan Iptu Bambang Irianto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kanit Reskrim Polsek Panarukan,” urai Kapolres Hadi.
Di sela-sela memberikan arahan, Kapolres Hadi mengaku bahwa jabatan Wakapolres merupakan bagian dari unsur pimpinan dalam tubuh Polres. Kata dia, tidak benar jabatan Wakapolres itu merupakan ban serep atau pejabat yang selalu identik berada di bawah kaki Kapolres. Sebab, tandas Kapolres Hadi, jika Kapolres berhalangan tetap, maka sosok Wakapolres yang memegang peran pimpinan operasional ditubuh Polres. “Akan saya pecat, jika ada personel polisi yang terbukti mengadu domba sosok Wakapolres dan Kapolres,” ancam Kapolres Hadi.
Proses serah terima jabatan itu dipimpin Kapolres AKBP Budi Utomo di halaman Mapolres sekitar pukul 07.00 WIB, Jumat pagi (7/8) kemarin. Menurut Kapolres, mutasi jabatan ditubuh kepolisian merupakan hal yang biasa dilakukan setiap saat. “Ini karena setiap anggota polisi harus siap mengabdi dimana pun mereka ditempatkan. Ini (mutasi) juga merupakan sarana roling bagi mereka yang memiliki prestasi dan juga sebaliknya bagi polisi yang tersandung masalah,” papar Kapolres Hadi. [awi]

Tags: