Anggaran Panwaslu Kab.Malang Berkurang

Kab Malang, Bhirawa
Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Malang telah melakukan penyesuaian dan penghematan terhadap anggaran untuk pengawasan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkda) Kabupaten Malang yang akan digelar pada bulan Desember 2015 mendatang.
“Penyesuain dan penghematan itu, artinya anggaran untuk pilkada kita susutkan, karena pengajuan sebelumnya Rp 15 miliar kini menjadi Rp 13,5 miliar. Sebab, penyusutan anggaran tersebut kita sesuaikan dengan kebutuhan Panwaslu,” kata salah satu Anggota Panwaslu  Kabupaten Malang George Da Silva, Senin (9/3), kepada wartawan.
Menurutnya, sejumlah penyesuaian anggaran setelah beberapa pertemuan yang kita lakukan dengan dinas terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. Dalam penghematan itu, diantaranya meminimalisir biaya logistik seperti seragam Panitia Pengawas Lapangan (PPL). PPL ketika di lapangan tidak perlu menggunakan kaos, jaket atau rompi, namun hanya cukup menggunakan topi saja.
“Penyusutan anggaran untuk pengawasan pelaksanaan Pilkada Kabupaten Malang 2015, segera akan kita ajukan kembali kepada Pemkab Malang. Namun, dalam pengajuan anggaran tersebut, setalah dirinya dan dua anggota Panwaslu yang lainnya dilantik,” jelas George, yang terpilih kedua kali menjadi anggota Panwaslu Kabupaten Malang.
Ditegaskan, anggaran Panwaslu ini lebih besar jika dibanding Pilkada 2010, yang hanya sebesar Rp 5 miliar. Dengan besarnya anggaran pilkada untuk tahun ini, tentunya Panwaslu akan lebih mengoptimalkan pengawasan dan pematauan di berbagai pelosok desa. Sebab, di Kabupaten Malang terdapat 378 desa dan 12 kelurahan yang tersebar di 33 kecamatan. Sedangkan jumlah penduduk di Kabupaten Malang mencapai 3 juta jiwa, dengan jumlah pemilih 1,8 juta orang. [cyn]