Anggota DPR RI Peringati Hari Pahlawan di KotaMalang

Ridwan Hisjam bersama dengan koleganya Mantan Wali Kota Malang Peni Suparto memperingati Hari Pahlawan di Perumahan Permata Jingga.

Ridwan Hisjam bersama dengan koleganya Mantan Wali Kota Malang Peni Suparto memperingati Hari Pahlawan di Perumahan Permata Jingga.

(Refleksi Perjuangan Pahlawan sambil Bagi bagi Hadiah)
Kota Malang, Bhirawa
Anggota Komisi X DPR RI, Ridwan Hisjam, memiliki cara sendiri dalam memperingati hari pahlawan tanggal 10 Nopember tahun 2016 kemarin. Ridwan mengundang kerabatnya di rumahnya di Perumahan Permata Jingga, untuk melakukan refleksi perjuangan pahlawan di masa lalu.
Kegiatan itu, diselingi pemberian penghargaan kepada berbagai siswa berprestasi dalam lomba karya ilmiah yang diinisiasi oleh Ridwan Hisjam sendiri, dan diikuti oleh para siswa dari Malang Raya.
“Kita pilih naskah yang dikirim, lima pemenang kategori terbaik dan lima harapan terbaik. Program ini merupakan inisiasi saya sendiri, agar dalam memperingati hari pahlawan, memiliki makna yang lebih,”ujarnya, Kamis 10/11 kemarin.
Dalam program tersebut, masing-masing pemenang mendapat penghargaan berupa trophy, sertifikat, dan uang pembinaan senilai Rp 1 juta untuk masing-masing pemenang. Sementara untuk terbaik harapan masing-masing juga mendapat penghargaan berupa trophy, sertifikat, dan juga uang pembinaan.
“Anak-anak kita harus kita berdayakan, ternyata mereka memiliki kemampuan yang bagus, dalam merefleksikan peringatan hari pahlawan. Kami tentunya sangat mengapresiasi pemikiran mereka,”tutur Ridwan Hisjam.
Menurut dia seluruh anak bangsa ini, memiliki pemikiran yang bagus, dan harapan masa depan yang cerah. Tentunya itu harus dilakukan melalui lembaga pendidikan. Makanya dia mendorong agar seluruh masyarakat mampu mengenyam pendidikan yang memadai.
“Jadi tidak boleh ada yang tidak bersekolah, makanya kita mendorong agar seluruh masyarakat yang tidak mampu didata dan mandapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP),”tuturnya.
Secara khusus, pihaknya menyampaikan ada 22.195 KIP didistribusikan Pemerintah Pusat kepada siswa se Malang Raya melalui dirinya. Jumlah tersebut khusus diberikan pada siswa kelas akhir yang sebentar lagi akan lulus.
“Jadi jumlah itu memang khusus untuk para siswa jelas akhir saja, untuk yang lain akam didistribusikan sampai Desember mendatang,”tuturnya.
Secara rinci ia menyebut total KIP yang didistribusikan tersebut. Untuk wilayah Kota , ada 313 KIP untuk Sekolah Dasar, 200 KIP untuk SMP, 207 untuk SMA, dan 1980 KIP untuk SMK. Sedangkan Kabupaten Malang, sebanyak 13.225 KIP berhasil didistribusikan. Rinciannya 1.728 untuk SD, 4.973 untuk SMP, 3.533 untuk SMA, dan 2.991 KIP untuk SMK. Khusus untuk Batu, baru didistribusikan tanggal 15 besok sudah ada keputusan, karena SK baru keluar 15 November.
Sebagai program besar yang digelontorkan Pemerintah Pusat, lanjutnya, KIP harus benar-benar didistribusikan sesuai dengan target. Ia menekankan, meskipun batas akhir pendistribusian hanya sampai Desember ini, tapi penyaluran harus dapat diperpanjang.
“Jangan ditarik atau dikembalikan ke pemerintah. Kami mengajukan agar bisa diperpanjang sampai Maret 2017,” papar politisi Golkar ini.
Menjelang tutup tahun, pendistribusian KIP ternyata belum memenuhi target. Meskipun sebelumnya dilaporkbagi masyarakat untuk mendaftarkan diri ikut dalam KIP. [mut]

Tags: