Anggota DPR RI Sidak Pasar Sukodono Kabupaten Sidoarjo

Bambang Haryo dan Sungkono berdialog dengan pedagang.

Sidoarjo, Bhirawa.
Kondisi perekonomian masyarakat yang tertekan saat ini menjadi perhatian khusus dari kunjungan 2 anggota DPR RI, H Sungkono dan Bambang Haryo mengunjungi pasar Sukodono, Senin (7/8) pagi. Semua pedagang di pasar yang dibangun dengan DAK (Dana Alokasi Khusus) mengeluhkan dagangannya yang sepi, padahal mereka berjualan di pasar yang bersih, parkir rapi.
Ny Hindun, Pedagang sayur mayur, mengeluh sejak masuk jualan di pasar yang baru ditempati 1 tahun ini pembelinya sangat sedikit. Padahal saat jualan di lapak sementara (saat menunggu pembangunan pasar), dagangannya banyak yang laku. Walaupun lapak tempatnya kumuh dan fasilitas minim tetapi dagangannya cepat habis.
Begitu pula penjual tempe, mengatakan, tempenya juga sepi pembeli. Berjualan di pasar yang bersih seperti ini tidak menjamin daangannya laku. Bambang Haryo dari fraksi Gerindra DPR RI, mengatakan kondisinya ekonomi memang tidak sehat. Sebenarnya dengan pasar yang sudah baik dan tertata rapi ini memberikan kenyamanan konsumen berbelanja. “Ini kok aneh, pasarnya sudah baik tetapi konsumennya malah berkurang,” ujarnya.
Terlebih lagi sewa stand pasar terbilang sagat murah, hanya Rp 28 ribu/bulan. Pedagang juga mengakui bahwa sewa stand di sini sangat murah. Sungkono dari fraksi PAN DPR RI, meminta kepala bidang dinas Perindag dan pasar, Nawari, untuk menertibkan pedagang juga berjuaan di lorong-lorong jalan pasar. Satu pedagang dibiarkan akan menular ke pedagang lain.
Ia menemukan ada satu pedagang mainan berjualan di lorong jalan. Lorong jalan harus dibersihkan bila pasar ini mau tetap elok dan nyaman. Karena kenyamanan pasar akan mengundang konsumen. Ia juga mempertanyakan adanya pemilik stan yang menjual barangnya di trotoar jalan dalam pasar. Pedagang tidak boleh begitu, “Kalau barangnya banyak, supaya menyewa stan lebih banyak lagi untuk menampung barangnya. Tetapi jangan biarkan barangnya ditimbun di lorong jalan,” pintanya. [hds]

Tags: