Anggota DPR RI Sungkono, Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan di Sidoarjo

Anggota DPR Ri, H Sungkono, saat mensosialisasikan 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, Jumat (22/9) malam di Tanggulangin Sidoarjo. [hadi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Semangat menjaga harmonisasi didalam masyarakat harus terus menerus digelorakan karena ini menjadi salah satu alat perekat bangsa. Rumusnya menjaga dan mengamalkan Pancasila dan menjaga kebhinekaan niscaya rakyat tidak mudah terkotak-kotak.
Anggota DPR Ri, H Sungkono, saat mensosialisasikan 4 pilar kehidupan berbangsa dan bernegara, Jumat (22/9) malam di Tanggulangin, mengingatkan, menjaga keutuhan dan persatuan menjadi sangat penting di tengah makin beratnya tekanan ekonomi terutama di kalangan masyarakat bawah. Mereka sangat rentan terhadap isu-isu pihak lain yang ingin mengadu domba dengan berbagai macam cara. Cara paling kudah untuk menghasut adalah lewat medsos.
Diakui, kesenjangan ekonomi kalangan atas dan bawah di negara kita kian tajam. Bila ini berlarut-larut maka kesenjangan seperti ini bisa menjadi letupan yang membahayakan ketahanan berbangsa. Ia mengajak perluanya menjaga harmonisasi.
Bagaimana yang merasa kuat melindungi yang lemah. Begitu pula kelompok mayoritas mengayomi  minoritas. Dan yang minoritas menghormati mayoritas. Seandainya tatanan semacam ini terjaga, tidak akan mudah anasir asing maupun di dalam yang ingin mengoyak bangsa Indonesia.
Di masa lalu, menurut ia, rakyat Indonesia sudah kenyang dengan berbagai konflik. Pengalaman di masa lalu itu hendaknya dijadikan kaca untuk tidak terulang lagi. Momen sekarang adalah membangun dan bekerja keras agar Indonesia menjadi negara yang berpengaruh dan diperhitungkan dunia.
Potensi alam Indonesia yang begitu besar, kata warga Tanggulangin, Sidoarjo, diakui menjadi incaran negara-negara besar untuk mengambil keuntungan. Besarnya potensi alam ini harus dimanfaatkan dan dikelola sebesar-besarnya untuk kepentingan rakyat Indonesia. (hds)

Tags: