Anggota Komisi X DPR RI Kaji Rencana Dibukanya Kembali Sekolah

Anggota Komisi X DPR RI, Lathifah Shohib.

Kab Malang, Bhirawa
Masih terjadi wabah Covid-19, namun masyarakat mendesak pemerintah agar sekolah kembali dibuka. Sehingga dengan desakan masyarakat tersebut, maka pemerintah saat ini sedang mengkaji dengan dibukanya kembali sekolah. Karena selama wabah Covid-19 menyerang Indonesia, siswa-siswa sekolah untuk sementera diliburkan guna untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Dan selama sekolah diliburkan, namun siswa-siswi tetap melaksanakan kegiatan belajar mengajar, yaitu dengan melalui dalam jaringan (daring) atau melalui jaringan internet. Sehingga para siswa harus memiliki perangkat Hand Phone (HP) yang berbasis android, hal itu dilakukan agar para siswa masih dapat belajar.  

“Desakan masyarakat agar sekolah dibuka kembali, hal ini sudah dalam kajian. Dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim sudah menyampaikan, jika nanti sekola sudah dibuka kembali akan dilakukan secara bertahap,” kata Anggota Komisi X DPR RI Lathifah Shohib, Rabu (5/8), kepada wartawan.

Warga asli Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang ini menegaskan, rencana sekolah dibuka kembali dengan dilakukan secara bertahap, disebabkan karena semakin kecil usia semakin rentan tertular Coviod-19. Meski begitu, untuk daerah yang sudah dinyatakan sebagai zona hijau dari penyebaran Covid-19, dan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 sudah memperbolehkan sekolah untuk dibuka. Sedangkan sekolah yang belum diizinkan oleh Satgas Covid-19 tersebut, yakni yang daerahnya masih berstatus zona merah dan zona orange.  

“Namun, berbeda dengan destinasi wisata yang sudah ada beberapa diperbolehkan untuk dibuka. Tapi harus memiliki kerentanan penyebaran Covid-19 yang lebih rendah. Karena tempat wisata memiliki ruang yang lebih luas jika dibanding dengan sekolah,” jelas Lathifah.

Ditambahkan, tempat wisata memiliki tempat yang lebih luas sehingga penyebaran Covid-19 lebih bisa dijaga. Kalau di sekolah itu kan lingkupnya lebih kecil, dan ditambah lagi orang berwisata dalam senang, sehingga meningkatkan imunitas tubuhnya. Hal itu lain dengan siswa sekolah yang lebih banyak membawa beban pelajarannya, yang bisa menurunkan imunitasnya, yang rentan terjadinya penularan Covid-19.

Pemerintah melalui Anggota Komisi X DPR RI, kata Lathifah, akan melakukan kajian terkait desakan masayarakat agar sekolah dibuka kembali, meski masih berlangsungnya Covid-19. “Sehingga pemerintah tidak akan gegabah dalam memutuskan sekolah kembali dibuka, dan pemerintah tidak mau mengambil resiko akan tertularnya Covid-19,” pungkas dia, yang juga akan ikut bersaing untuk mendapatkan rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), untuk sebagai Bakal Calon Bupati (Bacabup) Malang 2020. [cyn]

Tags: