Anggota Koramil 0814/06 Ploso, Jombang bersama anggota Polsek setempat dan Pemdes Rejoagung mendirikan Posko Pengendalian Covid-19, Senin (15/02). [arif yulianto/bhirawa].
Koramil 0814/06 Ploso, Jombang bersama Polsek Ploso bersinergi bersama Pemerintah Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang membangun Posko Penanganan dan Pengendalian Penyebaran Covid-19 melalui PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Skala Mikro di Desa Rejoagung Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, Senin (15/02).
Kepala Desa Rejoagung, Sugeng, menyampaikan bahwa, pembuatan Posko (Pos Komando) Penanganan dan Pengendalian Penyebaran Covid-19 ini sesuai dengan instruksi pemerintah yang harus di tindaklanjuti yakni, Intruksi Mendagri Nomor 3 tahun 2021 dan Intruksi Bupati Jombang Nomor 01 tahun 2021 Tentang Mendukung Pelaksanaan PPKM Skala Mikro Di Wilayah Kabupaten Jombang.
“Posko memiliki banyak fungsi antara lain mengkoordinasikan, mengendalikan, memantau, mengevaluasi, serta penyelesaian penanganan Covid-19 di desa. Posko terdiri dari Babinsa, Bhabinkamtibmas, pemerintah desa, dan unsur lain yang digerakkan oleh pemerintah daerah,” katanya.
Kepala Desa Rejoagung menambahkan, secara operasional, ada 4 fungsi prioritas dengan adanya Posko tersebut.
“Sebagai pendorong perubahan perilaku, layanan masyarakat, pusat pengendali informasi dan menguatkan pelaksanaan 3T (Testing,Tracing dan Treatment),” rincinya.
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Rejoagung, Sertu Agus Riadi mengatakan bahwa, pembuatan Posko bisa cepat terealisasi karena didukung oleh semua pihak.
“Warga sangat peduli dan bersemangat dalam pembersihan,” ungkapnya.
Sementara, Bhayangkara Pembina Kamtibmas (Bhabinkamtibmas) Desa Rejoagung, Aiptu Romi berharap, Posko Penanganan dan Pengendalian Penyebaran Covid-19 tersebut bisa berfungsi dengan baik.
“Sehingga wabah Covid-19 segera berakhir dan masyarakat bisa beraktifitas dengan aman dan nyaman,” pungkasnya.(rif)
