Kadispora Jatim Supratomo saat membuka acara Kegiatan Pemberdayaan Sarana Prasarana Pemuda dan Olahraga Dalam Rangka Penyempurnaan Grand Design Youth Space Programme di Hotel Ayola Surabaya, Rabu (28/3). [wawan triyanto/bhirawa]
Surabaya, Bhirawa
Minat pemuda untuk berkarya dan berwirausaha saat ini terus meningkat, terbukti saat ini sudah muncul beberapa pengusaha muda yang sudah berani bersaing di nasional maupun internasional. Untuk terus mendorong agar para pemuda menyalurkan bakatnya baik di bidang wirausaha maupun kepemimpinan, Dinas Kepemudaan dan Keolahragaan (Dispora) Jatim akan memberikan fasilitas sarana dan prasarana (sarpras) yang saat ini dikelola oleh dinas yang berada di Jalan Kayoon itu.
Kepala Dispora Jatim Drs H Supratomo MSi menjelaskan nantinya kegiatan kepemudaan itu akan ditempatkan di beberapa fasilitas olahraga di kawasan Kertajaya yang dikelola Dispora, seperti Kolam Renang KONI, lapangan panahan, GOR Sudirman, gedung tenis meja, Dojo Karate dan Dojo Judo.
“Kita akan lihat dan tata tempatnya, agar kegiatan kepemudaan tidak mengganggu latihan olahraga,” kata Supratomo saat membuka acara Kegiatan Pemberdayaan Sarana Prasarana Pemuda dan Olahraga dalam Rangka Penyempurnaan Grand Design Youth Space Programme di Hotel Ayola Surabaya, Rabu (28/3).
Lebih lanjut ia mengatakan program ini dapat menyinergikan antara kepemudaan dan keolahragaan dengan sarana prasarana aset yang dimiliki Pemprov Jatim. “Dispora melakukan identifikasi masalah dengan tim dan mengadakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) sarpras pemuda 2017, sehingga terciptalah program Youth Space melalui sapta kriyaloka pemuda,” paparnya.
Ditemui di tempat yang sama, dosen Unesa Dr I Made Sri Undy Mahardika MPd menjelaskan, saat ini pemuda juga butuh sarpras untuk mengembangkan kreativitasnya. Sebab dari kreativitas itulah akan muncul ide-ide untuk kepentingan bangsa. “Agar kegiatan olahraga dan kepemudaan bisa berjalan dengan baik, Dispora harus memiliki desain yang tepat agar keduanya bisa berjalan dengan baik,” katanya. [wwn]
