Angkutan Pelajar Tulungagung Raih WTN

Sebagian bus sekolah yang digunakan untuk mengangkut pelajar secara gratis di Tulungagung, selain menggunakan MPU.

Sebagian bus sekolah yang digunakan untuk mengangkut pelajar secara gratis di Tulungagung, selain menggunakan MPU.

Tulungagung, Bhirawa
Pemkab Tulungagung optimis kembali dapat meraih Piala Wahana Tata Nugraha (WTN) pada tahun 2016 ini. Program angkutan gratis bagi pelajar menjadi salah satu andalan Pemkab Tulungagung dalam merebut penghargaan bidang tertib lalulintas dan angkotan kota itu.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Tulungagung, Drs Maryani MSi, pada Bhirawa, Kamis (11/8), mengungkapkan program angkutan gratis pelajar diharapkan dapat menyumbang nilai tinggi dalam meraih Piala WTN 2016. “Program ini (angkutan gratis pelajar) mendapat apresiasi dari tim penilai WTN saat datang ke Tulungagung belum lama ini. Karena itu, kami optimis dapat kembali meraih penghargaan WTN,” ujarnya.
Menurut Maryani, dalam program angkutan gratis bagi pelajar, selain mengoperasikan tujuh bus sekolah milik Pemkab Tulungagung, Dishubkominfo Kabupaten Tulungagung juga mengoperasikan 23 unit mobil penumpang umum (MPU). Ke-23 MPU ini disediakan secara gratis pula untuk mengangkut para pelajar dari daerah tempat tinggal pelajar sampai sekolah dan sebaliknya.
Pemberdayaan awak MPU untuk mengangkut pelajar secara gratis ini pun mendapat apresiasi positif dari tim penilai WTN yang datang ke Tulungagung pada Selasa (27/7) lalu. Mereka menilai angkutan gratis bagi pelajar dapat lebih menciptakan keselamatan bagi anak sekolah. Apalagi awak MPU mendapat kompensasi yang layak dan memadai dari Pemkab Tulungagung.
Sebelumnya, Bupati Tulungagung, Syahri Mulyo SE MSi, mengatakan pemerintah daerah setempat bersama instansi terkait dalam menjalankan fungsi bidang lalulintas dan angkutan jalan mempunyai tujuan membentuk sistem layanan transportasi yang efektif dan efisien. Termasuk melakukan peningkatan infrastruktur dan melakukan terobosan-terobosan inovatif.
“Kami memang mengambil kebijakan salah satunya menciptakan keselamatan bagi anak sekolah. Dalam mendukung kebijakan ini kami telah mengoperasikan bus sekolah gratis dan angkutan MPU gratis bagi anak sekolah,” paparnya.
Selain itu, lanjut Bupati Syahri Mulyo, Pemkab Tulungagung juga telah menyediakan CCTV terpadu dengan instansi terkait untuk pemantauan kondisi lalulintas di Kota Marmer. “Kami pun tengah membangun jalan lingkar timur untuk mengurangi beban jalan di perkotaan,” tambahnya.
Jika Kabupaten Tulungagung pada tahun 2016 ini kembali dapat meraih Piala WTN, piala tersebut merupakan yang ke-17. Sebelumnya Kabupaten Tulungagung telah meraih penghargaan Piala WTN sebanyak 16 kali. [wed]

Rate this article!
Tags: