Antisipasi Kecurangan

Sufiyanto

Sufiyanto

Sufiyanto
Untuk menghindari kecurangan pada proses Pilkada serentak di 18 kabupaten/ kota se- Jatim yang diselenggarakan pada 9 Desember mendatang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jatim mengadakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) se-Jatim, Sabtu (5/9) di Bawaslu Jatim. Rakor ini berlangsung dua hari, Jumat hingga Sabtu kemarin.
Ketua Bawaslu Jatim Sufiyanto mengatakan jika Rakor ini sebagai langkah untuk menghindari kecurangan dalam tahapan Pilkada serentak 2015. Hal ini dikarenakan proses Pilkada yang rawan konflik lantaran suhu politik yang terus memanas.
“Untuk menghindari itu semua, maka dari awal kita cari daerah-daerah mana yang rawan kecurangan. Selanjutnya kita cari solusi dan antisipasinya,” ujar Sufiyanto, Sabtu (5/9) kemarin.
Namun Sufiyanto masih belum mau menjelaskan tentang hasil Rakor tersebut. Menurutnya masih terlalu awal untuk membicarakan tentang kecurangan proses Pilkada. “Ini masih antisipasi, memang ada beberapa daerah yang melaporkan indikasi kecurangan, makanya setelah Rakor ini akan kita lakukan tindakan,” ujarnya.
Selain untuk mengawasi KPU agar berjalan sesuai dengan perundang-undangan, dalam Rakor tersebut juga dibahas tentang penentuan daftar pemilih tetap yang dapat berpartisipasi dalam Pilkada serentak. “Daftar Pemilih Tetap (DPT) jumlah setiap daerah berubah, maka kita lakukan kembali perhitungan siapa saja calon DPT baru atau yang sudah lama kemudian dijumlah,” ujar Sufiyanto.
Sufiyanto berharap, bahwa tidak akan ada kecurangan dalam proses Pilkada serentak 2015 ini. Setiap orang memiliki hak secara konstitusional, sebagai pemilih dan yang dipilih. “Sebagai negara dengan azas demokrasi, maka sudah sepatutnya menjaga proses demokrasi ini, semoga tidak ada KPU yang bermasalah di daerah yang menyelenggaraan Pilkada,” tuturnya. [cty]

Rate this article!
Antisipasi Kecurangan,5 / 5 ( 1votes )
Tags: