Antisipasi Penggunaan Narkoba Sopir, BNN Gelar Operasi Gabungan

Petugas BNN Kab Malang dan Petugas Polres Malang saat melakukan pemeriksaan tes urine pada sopir kendaraan angkutan umum di Terminal Karangkates, Kec Sumberpucung, Kab Malang

Kab Malang, Bhirawa
Mengantisipasi masyarakat Kabupaten Malang dalam penggunaan dan peredaran narkotika dan obat bahan berbahaya (narkoba), Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malang bersama Sat-Reskoba Polres Malang menggelar operasi dibeberapa terminal, yang target operasi pengemudi kendaraan angkutan umum.
Kepala BNN Kabupaten Malang Letkol (CPM) Agus Musrichin, Rabu (19/12), kepada sejumlah wartawan mengatakan, operasi gabungan yang kita gelar dengan Polres Malang, yakni untuk mengantisipasi penyalahgunaan narkoba menjelang Natal dan Tahun Baru. Dan sekaligus sebagai bentuk upaya pemberantasan peredaran narkotika di wilayah Kabupaten Malang.
“Sasaran operasi untuk kali ini, pihaknya fokus para pengemudi kendaraan angkutan umum, baik itu angkutan penumpang atau barang yang melintas di wilayah Kabupaten Malang. Sedangkan dalam operasi itu, kita lakukan pemeriksaan tes urine serta kesehatan, juga kelengkapan surat dan kelayakan kendaraan yang melintas,” ungkapnya.
Dari beberapa pemeriksaan tes urine terhadap sopir kendaraan angkutan umum, lanjut Agus, tidak satu pun sopir ditemukan urinenya positif mengkonsumsi narkoba. Dan selain BNN melakukan tes urine dan kesehatan, mereka juga kita imbau dan pemahaman tentang bahaya narkoba, agar supaya mereka juga bisa menjadi kader pemberantasan narkoba di sekitar lingkungannya.
Operasi secara gabungan yang kami lakukan ini, kata dia, semua kendaraan yang melintas di wilayah Kabupaten Malang dihentikan oleh petugas. Kemudian secara bergiliran, para sopir satu per satu diperiksa oleh petugas, baik itu diperiksa oleh petugas BNN maupun petugas Dokter Polisi (Dokpol) Polres Malang. “Sedangkan untuk pemeriksaan surat-surat kendaraan bermotor, langsung ditangani Satuan Lalu Lintas (Satlantas),” paparnya.
Ditegaskan, operasi dalam mengantisipasi penggunaan dan peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Malang, tidak hanya menjelang Natal dan Tahun Baru saja, tapi akan terus kita lakukan. Sehingga dengan kita sering melakukan operasi, maka akan mempersempit ruang gerak pengedar narkoba. “Dengan begitu, agar penggunaan narkoba dikalangan masyarakat Kabupaten Malang tidak semakin luas,” pungkas Agus. [cyn]

Tags: