Antisipasi Varian Baru, Gus Irsyad Ajak Masyarakat untuk Lakukan Vaksin Booster

Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf saat vaksin booster. [Hilmi Husain/Bhirawa]

Kab Pasuruan, Bhirawa
Jumlah masyarakat Kabupaten Pasuruan yang sudah divaksin booster sebanyak 24.708 orang selama dua pekan terakhir. Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf mengajak seluruh masyarakat yang sudah selesai divaksin dosis satu dan dua untuk menerima suntikan vaksin booster.

Vaksin booster penting dilakukan untuk memberikan kekebalan daya tahan tubuh. Tujuannya agar terhindar dari penyebaran virus Covid-19 varian baru.

“Seluruh masyarakat Kabupaten Pasuruan yang sudah selesai divaksin dosis satu dan dua dan jaraknya minimal 6 bulan, silahkan suntik vaksin booster di faskes-faskes terdekat, misalnya puskesmas terdekat,” ujar Gus Irsyad, sapaan akrabnya, Selasa (25/1).

Pejabat nomer satu di Kabupaten Pasuruan ini mengungkapkan pasca disuntik booster, tak ada efek yang dirasakan. “Hanya pegal tangan sebelah kiri dan itu cuman sebentar. Vaksinnya tidak berasa sakit,” kata Gus Irsyad.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan, dr Ani Latifah menambahkan pemberian vaksin booster diperuntukkan bagi warga yang sudah melakukan vaksin primer secara lengkap.

Yaitu, sudah melaksanakan vaksinasi dosis satu dan dua, serta jeda antara vaksinasi dosis kedua dengan booster minimal 6 bulan. Menurut Ani, vaksinasi booster tak berlaku untuk kategori anak atau remaja.

Hanya diberikan pada masyarakat berusia 18 tahun ke atas. Sasarannya, dari kategori dewasa, lebih diprioritaskan untuk lansia, masyarakat rentan sistem imun.

“Diprioritaskan pada lansia dan masyarakat rentan atau dengan kerentanan sistem imun. Ini demi memberikan perlindungan kepada mereka akan bahaya Covid-19,” jelas Ani Latifah.

Dalam mendapatkan vaksinasi booster ini, masyarakat bisa mendatangi puskesmas maupun puskesmas pembantu (pustu) secara gratis. [hil.dre]

Tags: