Aparat Sigap, Pilkades Terhindar dari Perjudian

Istri Walikota Batu,Ny.Dewanti Rumpoko saat memberikan suaranya dalam Pilkades Pesanggrahan.

Istri Walikota Batu,Ny.Dewanti Rumpoko saat memberikan suaranya dalam Pilkades Pesanggrahan.

Kota Batu, Bhirawa
Sebanyak 5 Desa di Kota Batu menyelenggarakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak, kemarin (29/9). Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang pemanasan bagi Kota Batu yang segera melaksanakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) pada Februari 2017.
Dalam Pilkades Serentak ini, panitia bersama petugas keamanan berhasil mencegah penyalahgunaan momen Pilkades ini sebagai ajang perjudian oleh oknum tertentu.
Diketahui, ada 5 Desa yang menyelenggarakan Pilkades kemarin. Empat di antaranya ada di Kecamatan Bumiaji yaitu, Desa Sumber Brantas dengan 4 calon, Desa Sumber Gondo dengan 3 calon, Desa Bulukerto dengan 5 calon, Desa Pandanrejo dengan 2 calon. Sedangkan satu desa yang lain adalah Desa Pesanggrahan yang berada di Kacamatan Batu. Di Desa ini ada 4 calon yang ikut memperebutkan Kursi Kepala Desa.
“Animo warga Desa untuk ikut memberikan suara dalam Pilkades cukup tinggi. Dan kami memberikan jaminan keamanan dengan menerjunkan 300 peronel kemananan. Mereka merupakan gabungan dari Polres Batu, Polres Kota Malang, Brimob, dan TNI,” ujar Kapolres Batu, AKBP Leonardus Simarmata, Kamis (29/9). Selain menjadi Desa satu-satunya yang melakukan pemungutan suara, Pilkades di Pesanggrahan semakin istimewa karena Walikota Batu, Eddy Rumpoko berserta istrinya, Dewanti Rumpoko, tercatat sebagai warga Desa tersebut.
“Dan sebagai warga Desa yang baik, maka saya ikut memberikan hak suara saya dalam Pilkades ini. Semoga calon yang terpilih nanti adalah sosok pemimpin yang inovatif,” ujar Dewanti Rumpoko usai memberikan hak suaranya di TPS Pesanggrahan.
Selain itu, Desa Pesanggrahan juga merupakan penyelenggara Pilkades dengan jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak. Yakni, mencapai 9473 pemilih. Jumlah ini jauh mengungguli DPT Desa Pandanrejo sebanyak 4184 pemilih, Desa Bulukerto 4769 pemilih, Desa Sumber Gondo 3021 pemilih, dan Desa Sumberbrantas 3516 pemilih.
Sementara, sehari sebelum pelaksanaan Pilkades, Wakil Walikota Batu Punjul Santoso bersama Danramil dan Kapolsek telah melakukan inspeksi kesiapan pilkades. Hasilnya, mereka bersama warga menemukan orang yang dicurigai sebagai bobotoh, yaitu sebutan bagi para bandar judi yang biasa memanfaatkan momen Pilkades sebagai ajang taruhan.
“Ketika diperiksa, ternyata yang bersangkutan adalah pendatang dari Pujon, Kabupaten Malang. Malam itu juga (28/9), warga meminta kepada pendatang tersebut untuk meninggalkan Desa Sumber Brantas,”ujar Punjul Santoso. Dengan kejelian warga bersama aparat ini, maka penyelenggaraan Pilkades Serentak di Kota Batu terhindar dari penyalahgunaan Pilkades sebagai ajang perjudian. [nas]

Tags: