Apel Gelar Pasukan Operasi Tegakan Disiplin Prokes

Forkopimda Jatim menggelar apel Pasukan Operasi Tegakan Disiplin Protokol Kesehatan, Minggu (31/1) di Lapangan Makodam V/Brawijaya.

Ajak Masyarakat Tingkatkan Disiplin Prokes
Surabaya, Bhirawa
Forkopimda Jatim melakukan Gelar Pasukan Operasi Tegakan Disiplin Protokol Kesehatan, Minggu (31/1). Apel yang digelar di Lapangan Makodam V/Brawijaya ini memfokuskan pada pendisiplinan protokol kesehatan (Prokes) dalam menekan angka penyebaran Covid-19.
Turut hadir dalam apel, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa; Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto; Pangkoarmada II, Laksda TNI I.N.G Sudihartawan dan Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta. Serta unsur personel dari gabungan TNI dan Polri.
Selaku pimpinan apel, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto menyebut kasus Covid-19 di awal tahun 2021 meningkat cukup tajam. Bahkan di Indonesia mencapai 1 juta kasus lebih, dan tertinggi di wilayah asia tenggara.
“Kasus positif Covid-19 di Indonesia sudah masuk di angka satu juta lebih. Marilah bersama-sama menerapkan protokol kesehatan,” kata Mayjen TNI Suharyanto.
Alumnus Akmil 1989 ini menjelaskan, selama penerapan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) di Jatim, tingkat kesediaan tempat tidur di Rumah Sakit Rujukan pasien Covid-19 relatif menurun. Namun angka positif Covid-19 masih bertahan di angka 800 sampai 1.000.
“Meski kasus Covid-19 di Indonesia tinggi, khusus di jatim justru alami penurunan. Disinilah peran serta dan andil masyarakat dalam penerapan protokol kesehatan sangat dibutuhkan,” harapnya.
Di akhir PPKM satu minggu ini, sambung Suharyanto, seluruh jajaran baik TNI/ Polri terus meningkatkan tugas di wilayah masing-masing terkait penegakan protokol kesehatan. “Penegakan prokes terus kami lakukan bersama-sama,” tegasnya.
Sementara itu, Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menambahkan, Polda Jatim bersama Pangdam V/Brawijaya siap mendukung program Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Terutama yang berkaitan dengan pelaksanaan Penegakan Disiplin protokol kesehatan.
“Kami Polda Jatim dan Kodam V/Brawijaya siap mendukung program Pemerintah provinsi dalam penegakan disiplin prokes,” tambahnya.
Terkait dengan Vaksinasi, sambung Nico, masyarakat sendiri diharapkan jangan ragu untuk di vaksin. Sehingga kita semua masyarakat bisa mendukung langkah Pemerintah Pusat.
Sementara untuk penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Nico mengaku aparat gabungan TNI, Polri dan jajaran dari Pemprov Jatim siap mengawal. Tentunya dengan rutin melaksanakan operasi penegakan disiplin protokol kesehatan.
Masih kata Nico, saat ini sudah tidak ada lagi sosialisasi. Jika ditemukan pelanggar, maka langsung dilakukan tindakan tegas dengan diberikan denda hingga mencabut izin usaha. Hal ini dilakukan guna mengurangi kerumunan, sehingga angka positif Covid-19 bisa ditekan.
“Dalam menerapkan PPKM, kita akan sedikit tegas dengan langsung berikan denda kepada pelanggar. Dan bagi tempat usaha jika masih nekat buka di jam yang sudah ditentukan, kita akan cabut izin usahannya,” pungkasnya. [bed]

Tags: