Api PON Remaja Diarak Lewat Suramadu

api1Surabaya, Bhirawa
Masyarakat di kawasan Madura dan Surabaya bakal bisa menyaksikan obor api Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I 2014. Sebab api itu diambil dari lokasi objek wisata Api Abadi di Desa Larangan Tokol, Kabupaten Pamekasan dan diarak melalui Jembatan Suramadu menuju Surabaya.
PON Remaja akan dimulai pada 9-15 Desember mendatang, rencanannya pembukaan akan dilaksanakan di DBL Arena di Jalan A Yani Surabaya. Pihak panitia juga menghadirkan panggung hiburan dengan mengundang grup band papan atas.
Menurut Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung, selain pengurus PB PON Remaja, ada beberapa atlet junior berbakat dan berprestasi dari Jatim yang akan dilibatkan dalam prosesi pengambilan api tersebut. “Api PON Remaja rencananya diinapkan sehari di Gedung Grahadi, selanjutnya dibawa ke DBL Arena sebagai lokasi upacara pembukaan,” ujarnya, Kamis (30/10).
Api Abadi atau api tak kunjung padam di Desa Larangan Tokol, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, juga pernah diambil dan digunakan untuk upacara pembukaan PON XIV tahun 1996 di Jakarta.
Upacara pembukaan pesta olahraga khusus atlet berusia di bawah 17 tahun itu, digelar di tempat tertutup (indoor), dengan pertimbangan masalah cuaca karena pada bulan Desember sudah masuk musim hujan. “Namun, untuk upacara penutupan rencananya di tempat terbuka Stadion Gelora Delta Sidoarjo, karena didahului dengan pertandingan final sepak bola,” tambahnya.
PON Remaja I/2014 mempertandingkan sebanyak 15 cabang olahraga, yakni sepak bola, voli pantai, bulu tangkis, panahan, senam, renang, anggar, menembak, pencak silat, bola basket, tenis meja, tenis lapangan, atletik, loncat indah, dan judo.
Dari 15 cabang olahraga tersebut, total medali emas yang diperebutkan sebanyak 131 keping, dengan atletik dan renang sebagai cabang yang paling banyak menyediakan medali emas.
Selain itu, lanjut Erlangga, ada satu cabang olahraga eksibisi yang rencananya dipertandingkan, yakni bridge, dan sudah mendapat persetujuan dari KONI Pusat. “Untuk cabang eksibisi, biaya penyelenggaraannya dilakukan swadaya oleh PB Gabsi, PB PON Remaja hanya bertanggung jawab pada pelaksanaan 15 cabang olahraga resmi,” ujarnya.
Erlangga menambahkan total anggaran untuk penyelenggaraan PON Remaja yang berlangsung selama satu pekan pada 9-15 Desember sekitar Rp31 miliar, terdiri atas dana APBD Jatim sejumlah Rp21 miliar dan bantuan APBN Rp10 miliar. [wwn]

Rate this article!
Tags: