Apindo Sidoarjo Siap Menangkan Fandi Utomo

Apindo Sidoarjo mengklaim siap memenangkan Fandi Utomo dalam Pileg 2019, Rabu (13/3).[andre/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Pemilu kurang sekitar satu bulan lagi. Sebagai salah satu unsur penting dalam pemenangan Pemilu 2019 ini kemana arah politik dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo)?
Ketua Apindo Sidoarjo Sukiyanto, menegaskan hingga saat ini Apindo masih netral. Menurutnya, ia tidak mengajak anggotanya untuk memilih salah satu paslon secara khusus.
Hanya saja, terkait Pileg 2019, Sukiyanto, menegaskan bahwa dirinya siap berjuang dan bergerak untuk memenangkan Fandi Utomo. Ia mengungkapkan, hal itu didasari oleh beberapa alasan.
”Fandi Utomo ini sahabat saya, saudara saya. Kenal baik saya dengan Beliau. Maka dari itu, saya siap mendukung beliau agar lolos ke DPR RI,” kata Sukiyanto usai makan siang yang digelar Apindo Sidoarjo bersama Fandi Utomo, Rabu (13/3).
Selain itu, menurut Sukiyanto, rekam jejak sosok mantan Wakil Ketua Komisi II DPR RI ini sudah teruji dan nyata. ”Sepak terjangnya luar biasa. Secara kemampuan juga tak perlu lagi diragukan. Siap saya bergerak memenangkan Fandi Utomo di Pileg 2019 ini,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam dialog yang dilakukan di acara itu, Fandi Utomo mengajak agar Apindo Sidoarjo dan kalangan usaha memberi dukungan dan suara konkret bagi Capres-Cawapres nomor urut 01 Jokowi-KH Ma’ruf Amin.
Menurut Fandi Utomo, beberapa program paslon 01 bakal sangat bermanfaat bagi kalangan kalangan usaha agar mampu bersaing di era Revolusi Industri.
Hal itu diperkuat dengan perhatian Presiden Jokowi dalam pembangunan infrastruktur yang tentunya akan memperkuat kondisi perekonomian Indonesia.
“Kalau di periode ini Pak Jokowi memperkuat infrastruktur, maka dengan program beliau untuk periode selanjutnya ini SDM akan diperkuat. Infrastruktur Indonesia saat ini sudah kuat, kalau kita dukung dan menangkan Jokowi-KH Ma’ruf Amin maka SDM Indonesia bisa berdaya saing. Kalau bisa begitu, maju ini iklim usaha kita,” tegas Fandi Utomo di hadapan ratusan massa buruh itu. [dre]

Tags: