Aprindo Harapkan Pengusaha Taiwan Berinvestasi di Indonesia

Ketua Aprindo, Roy Nicolas Mandey (dua dari kiri) saat menghadiri seminar ‘Breakthrough in Future Smart Retail’ yang digelar oleh Taiwan Excellence di Grand City Convention & Exhibition, Surabaya. [achmad tauriq/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Aprindo (Asosiasi Peritel Indonesia) berharap agar pengusaha Taiwan kedepannya tidak hanya berdagang, tetapi juga berinvestasi dengan membuka pabriknya di Indonesia. Harapan Ketua Aprindo, Roy Nicolas Mandey ini diungkapkan dalam acara Seminar ‘Breakthrough in Future Smart Retail’ yang digelar oleh Taiwan Excellence di Grand City Convention & Exhibition, Surabaya.
“Tujuannya agar dapat meningkatkan kapasitas teknologi, sekaligus mendatangkan keuntungan bagi kemajuan ekonomi Indonesia kedepannya,” terangnya, Minggu (29/9).
Roy juga berharap agar regulasi yang dikeluarkan pemerintah untuk sektor retail dapat selalu sejalan dengan semangat investasi, karena saat ini Indonesia sangat membutuhkan investasi. Taiwan Excellence menggelar Seminar bertajuk Breakthrough in Future Smart Retail menghadirkan empat brand pemenang penghargaan Taiwan Excellence yang memiliki solusi smart retail seperti Advantech, Acer, CyberPower dan LIPS.
Sementara itu perusahaan ritel pada umumnya telah melakukan perubahan untuk mengefisienkan bisnisnya. “Salah satu langkah yang bisa dilakukan adala dengan mengimplementasikan teknologi dalam bisnis ritel. Misalnya saja bagaimana menganalisis data kostumer untuk mencari tahu kebutuhan dan keinginan konsumen kemudian menggiring konsumen untuk berbelanja dan lain sebagainya,” jelasnya.
Penggunaan teknologi di bidang ritel modern masih merupakan hal baru bagi peritel di Indonesia. Teknologi tersebut umumnya sudah banyak digunakan oleh peritel di Taiwan, apalagi negara tersebut sudah dikenal sebagai negara yang maju dalam bidang teknologi.
Aprindo sendiri sudah difasilitasi Kementerian Perdagangan untuk berkunjung ke Taiwan dan Taiwan sendiri juga sudah memiliki Kamar Dagang Ekonomi Indonesia (KDEI). Bahkan sudah ada peritel anggota Aprindo yang melakukan ekspansi usaha ke Taiwan.
Roy berharap pengusaha Taiwan membuka outletnya di Indonesia, tidak hanya untuk berdagang tetapi juga membuka pabriknya di Indonesia sehingga bisa membuka penyerapan tenaga kerja.[riq]

Tags: