Resmi dilantik, Rektor Universitas Narotama, Arasy Alimudinmelakukan sumpah jabatan, kemarin (5/9).
Surabaya, Bhirawa
Menjadi calon tunggal pemilihan Rektor Universitas Narotama (Unnar), Dr Arasy Alimudin resmi dilantik untuk masa bakti 2018/2022 oleh Ketua Yayasan Pawiyatan Gita Patria Badan Hukum Penyelenggara Unnar, HR Djoko Soemadijo di Conference Hall Universitas Narotama, kemarin (5/9). Arasy Alimudin menggantikan Rr Iswachyu Dhaniarti usai menjabat selama dua periode.
Dalam masa baktinya ini, Arasy Alimudin dituntut untuk melanjutkan Rencana Strategis (Renstra) Induk Pengembangan UNNAR yang tersusun hingga 2025. Arasy akan fokus pada bidang penguatan daya saing global yang terdapat dalam Renstra III.
“Renstra III ini sudah berjalan sejak 2016. Saya akan lanjutkan program yang sudah berjalan dan menambah program yang dibutuhkan,” ungkap dia.
Dalam mencapai Renstra tersebut. Arasy memiliki beberapa program yang berkaitan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Seperti dalam bidang pendidikan, pihaknya akan memfasilitasi kelas international dengan target sebanyak 5 persen dari total jumlah mahasiswa.
“Saat ini baru dua persen kelas international. Namun secara teknik sudah full kelas international,” jelas dia.
Di samping itu, lanjut dia, adalah mentargetkan seluruh proses pembelajaran berbasis e-learning terstruktur dan sistematis. Selain itu setiap Program Studi juga ditergetkan memiliki kurikulum terintegrasi dengan kebutuhan industri melalui skema SKKNI BNSP.
“Dalam skema SKKNI BNSP mengharuskan mahasiswa setiap prodi memiliki delapan sertifikat kompetensi. Tapi saat ini kami baru memiliki dua sertifikat untuk setiap prodi,” papar Arasy.
Arasy juga fokus pada penguatan sumber daya manusia di lingkungan kampusnya. Pihaknya berupaya meningkatkan jumlah dosen bergelar Doktor dan percepatan jabatan fungsional dosen dari Lektor kepala menjadi Guru Besar (Gubes). Selain Arasy, Universitas Narotama juga melantik Wakil Rektor, Dekan, Ketua Program Studi Sarjana dan Magister serta Ketua Badan Penjaminan Mutu. [ina]
