Arema Berada Dipuncak Klasemen Setelah Kalahkan Persela 4-0

27-Media Officer AremaKab Malang, Bhirawa
Dengan kemenangan Tim Arema Cronus atau Singo Edan atas Tim Persela 4-0, pada Sabtu (25/10) malam kemarin, di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, maka Arema akan bertanding terakhir pada babak delapan besar Indonesia Super League (ISL), yang akan berhadapan dengan Semen Padang, pada (29/10) mendatang di Padang.
Sedangkan pertandingan pamungkas bagi Tim Arema melawan Semen Padang,yakni  untuk melaju ke babak semi final. Sebab, jelas Media Officer PT Arema Cronus Sudarmadji, Minggu (26/10), kepada Bhirawa, kini Arema berada di puncak klasemen sementara karena memperoleh nila 10. “Sedangkan untuk posisi kedua diperoleh Semen Padang, dan ketiga Persipura. Karena kedua club sepak bola tersebut memperoleh nila sama-sama sembilan,” paparnya.
Menurutnya, Arema dan kedua  club sepak bola tersebut sama-sama memiliki peluang untuk lolos ke babak semi final. Dan untuk bisa memenangkan pertandingan di semi final, maka Arema harus tetap bekerja keras untuk menghadapi Semen Padang. Sehingga pelatih Arema Susilo (Gethuk) terus menerus memacu pemain untuk melakukan latihan, serta pelatih juga telah membuat setrategi pola permainan, agar bisa mengalahkan Semen Padang.
“Besok hari Senin 27 Oktober 2014 (hari ini), Tim Arema akan bertolak ke Padang, meski pertandingan akan dimulai pada (29/10). Hal itu dilakukan pelatih, agar pemain dalam dua hari sebelum pertandingan, diharapkan pemain dalam berlatih lebih maksimal. Sehingga kita semua berharap agar Tim Singo Edan ini bisa memenangkan pertandingan,” tutur Sudarmadji.
Ditambahkan, pertandingan antara Arema dan Persela terjadi insiden, yakni pemain Persela Edi Gunawan pingsan tak sadarkan diri saat pertandingan berlangsung. Karena pemain Persela tersebut bertabrakan dengan pemain Arema Hendro Siswanto, di menit terakhir babak kedua.
Sehingga dengan kejadian itu, lanjut Sudarmadji, maka Edi langsung dibawa tim medis keluar lapangan, dan saat itu juga dia langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kanjuruhan Kepanjen, yang tidak jauh dari Stadion Kanjuruhan. “Setelah mendapatkan perawatan, Edi Gunawan sadarkan diri, dan langsung diperbolehkan kembali ke hotel oleh dokter RSUD Kanjuruhan Kepanjen, “terang dia. [cyn].

Keterangan Foto : Media Officer PT Arema Cronus Sudarmadji.

Tags: