Arema Siap Hadapi Barito di Kandang Sendiri

Kota Malang, Bhirawa
Pelatih Barito Putra, Milomir Selsija, menegaskan timnya akan membalas kekalahan tipis 1-0 atas tuan rumah Arema, di putaran kedua ketika tim berjuluk Singo Edan itu bertandang ke Banjarmasin.
“Kami kan membuat perhitungan atas kekalahan ini di Banjarmasin. Sebenarnya kami tidak kalah, kami tetap menang, apalagi kalau dilihat dari statistik permainan dan gol tunggal yang didapat Arema pun juga dari tendangan penalti,” tegas Milomir Selsija usai pertandingan melawan Arema di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu dini hari.
Milomir mengaku masih belum bisa mempercayai jika tim sekelas Arema permainannya bisa mengalahkan tim sekelas Barito Putra, bahkan porsi serangan pun juga didominasi TA Musafri dkk, sehingga permainan anak asuh Suharno itu tidak bisa berkembang dan monoton.
Menyinggung hadiah penalti dari wasit Maulana Nugraha untuk Arema, Milomir enggan mengomentari karena bagi dirinya yang terpenting adalah permainan anak asuhnya mampu mengimbangi Arema selama pertandingan berlangsung dan tidak ada gol yang lahir dari skema serangan yang diperagakan Singo Edan.
“Kami tidak bicara penalti, sebab kalau mau fair, ketika salah seorang pemain Barito Putra dipukul Hasyim Kipuw di kotak penalti pada menit ke-59, seharusnya wasit memberikan penalti dan mengganjar Hasyim Kipuw dengan kartu merah. Namun, sudahlah itu keputusan wasit dan kami tidak mau berdebat soal itu, yang penting anak-anak bermain sangat bagus,” katanya.
Sementara itu pelatih Arema, Suharno mengakui jika permainan anak asuh Milomir Selsija itu sangat bagus, apalagi tekanan dan skema serangan yang dilancarkan ke area pertahanan Arema.
“Ini pertandingan yang sangat berat, permainan dan perlawanan Barito Putra sangat baik, bahkan berbeda dengan laga ketika mereka dijamu Persela Lamongan (4/4),” kata Suharno.
Menurut Suharno, menurunnya permainan anak asuhnya dalam dua pertandingan kandang, di antaranya disebabkan putusan Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) dan hasil imbang 4-4 yang diraih pada laga pembuka Liga Super Indonesia (LSI) yang disponsori Qatar National Bank (QNB) lawan Persija akhir pekan lalu.
“Kami sudah berupaya dengan berbagai cara untuk mengangkat mental pemain, namun belum berhasil optimal. Harapan kami, setelah kemenangan pada laga kedua menjamu Barito Putra ini, anak-anak mampu bangkit kembali dan performa permainan juga akan kembali seperti semula,” ujarnya.
Kapten Tim Arema, Victor Igbonefo pun mengaku jika raihan tiga poin pada laga kedua menjamu Barito Putra sangat penting artinya, baik bagi dirinya maupun pemain lainnya secara tim. “Kemenangan ini sangat berarti bagi kami dan harapan kami mental kami semua akan pulih kembali, sehingga pada laga luar kandang (away) nanti permainan tim akan lebih bagus dan mampu meraih kemenangan di setiap peratndingan,” ucapnya. [ant.mut]