
Chatarina Tri Widyastuti
Jalan hidup manusia memang penuh misteri. Seperti yang dilalui Chatarina Tri Widyastuti AMd, PNS Pemkab Sidoarjo yang saat ini berugas sebagai salah satu arsiparis di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo.
Tidak diterima saat mendaftar di Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada (UGM) yang menjadi impiannya, lulusan D3 arsiparis UGM 2009 ini, justru banyak berprestasi di bidang kearsipan. Pada 2018 lalu, ibu satu orang anak ini memulai prestasinya sebagai arsiparis teladan nomor dua Provinsi Jatim.
Prestasi itu memotivasinya untuk ikut lagi dalam lomba kearsipan yang digelar ANRI (Arsip Nasional Republik Indonesia) dalam peringatan Hari Kearsipan ke-52 tahun 2023. Dan hasilnya, dia menang sebagai arsiparis teladan nomor 1 Nasional.
Abdi negara kelahiran Kabupaten Bantul, Jogjakarta ini menerima piagam penghargaan, plakat dan medali dari Menteri PAN dan RB, Azwar Anas, saat peringatan Hari Kearsipan ke-52 yang telah digelar di Banyuwangi, pada 22 Mei 2023 lalu. “Saya bahagia, tidak menyangka bisa berprestasi seperti ini,” kata perempuan 37 ini, saat ditemui di kantornya.
Terima kasih dan syukur, ia ucapkan kepada Tuhan, kepada teman dan pimpinannya yang ada di Dinas Perpustaaan Kearsipan Sidoarjo, juga tidak lupa motivasi yang diberikan sang suami dan anaknya tercinta yang saat ini duduk di kelas 3 SD.
Prestasi yang ia raih, menurut PNS yang berzodiak Aquarius itu, semoga dapat memotivasinya dan bidang kearsipan, untuk lebih meningkatkan pelayanan kearsipan di Sidoarjo. Karena pelayanan kearsipan ini, tidak hanya untuk OPD pemkab saja. Tetapi juga untuk semua lapisan masyarakat. “Masyarakat dan OPD harus banyak diedukasi, bagaimana cara mengelola dan menyelamatkan arsip, khususnya arsip vital,” ujarnya.
Dalam pengamatannya selama, dirinya yang bertugas sebagai arsiparis di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sidoarjo, masih banyak warga yang tidak paham cara mengelola arsip vital dengan benar. Sehingga dalam pengamatannya masih banyak arsip vital seperti letter C yang menjadi rusak. “Disinilah peranan kita ditantang, untuk mengedukasi mereka,” pungkasnya. [kus.iib]