Artis Ibukota Motivasi Pemilih Pemula Kota Batu

Para personel Bian Gindas terlibat dialog dengan para siswa di SMAN 1 Kota Batu.

Para personel Bian Gindas terlibat dialog dengan para siswa di SMAN 1 Kota Batu.

Kota Batu, Bhirawa
Pemilih pemula dalam Pilwali Kota Batu diprediksi mencapai 10 persen. Karena itu Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batu membuat beberapa kebijakan agar para pemilih pemula ini mau menggunakan hak pilihnya dalam Pilwali nanti.
Ketua KPU, Rochani mengatakan, warga Kota Batu yang masuk dalam katagori pemilih pemula ini adalah remaja yang genap berusia 17 tahun. “Estimasi kita jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada tahun ini mencapai 150.000 orang. Dan 10 persen di antaranya adalah pemilih pemula,”ujar Rochani, Sabtu (30/7).
Untuk memaksimalkan tingginya pemilih pemula ini, kata Rochani, pihaknya akan gencar sosialisasi ke sekolah-sekolah. Selain itu dalam acara Launching Pilwali di halaman Balaikota Among Tani Batu, Sabtu (30/7) malam, KPU Batu sengaja mendatangkan artis ibukota, Bian Gindas, untuk menarik kedatangan remaja pemilih pemula ini.
Sebelum tampil menghibur dalam launching Pilwali Kota Batu, Grup Band , Bian Gindas juga menyempatkan berkunjung ke beberapa SMA/SMK di Kota Batu. Mereka mengajak para siswa untuk menggunakan hak pilihnya pada pelaksanaan Pilwali 15 Februari 2017 mendatang. Khususnya siswa-siswa yang sudah berusia 17 tahun.
Kedatangan BianGindas mendapat sambutan hangat saat datang ke SMAN 1Batu. Tak henti-hentinya para siswa memberikan sorakan kepada musisi Ibu Kota ini.
Mantan vokalis D’Bagindas itu juga membawakan beberapa lagu untuk menghibur siswa.
“Suasana politik dimanfaatkan sebisa mungkin, gunakan hak pilih kalian. Jangan lupa 15 Februari 2017, pilih pemimpin pilihan kalian,” ujar Bian di hadapan siswa.
Kemajuan Kota Batu, tambah Bian, berada di tangan pemilih pemula. Baik tidaknya pemimpin ditentukan pada pilihan yang tepat.
“Jangan sampai tidak memilih, apalagi tidak tahu ada Pilwali. Sampaikan juga pada keluarga di rumah,” tambah Bian.
Terpisah, anggota Komisioner KPU Batu, Saefuddin mengatakan, sejauh ini ada empat orang datang ke Kantor KPU untuk berkonsultasi terkait persyaratan dan prosedur pencalonan perseorangan.
“Masih sebatas konsultasi dan tanya syaratnya saja. Ada tokoh masyarakat, dan wiraswasta,” kata dia.
Namun demikian, lanjut Saifuddin, pihaknya tidak akan memperpanjang masa pendaftaran apabila tidak ada yang mendaftar sebagai calon perseorangan. “Setelah pendaftaran kan harus dilakukan verifikasi administrasi dan faktual. Jika ditambah waktunya takut mengganggu jadwal lainnya,” jelas Syafuddin.
Pihaknya juga menyediakan form excel. Dalam form itu nantinya digunakan sebagai pengisian data dukungan calon perseorangan. Setelah itu dimasukkan ke dalam sistem informasi pencalonan (silon), sehingga dapat diketahui ada tidaknya dukungan ganda.
Sedangkan pendaftaran calon lewat partai politik baru dibuka pada 19-21 September. Dilanjutkan penetapan calon dan pengundian nomor urut. [nas]

Tags: