Arumi Emil Elestianto Dardak Apresiasi Kemajuan UMKM di Tulungagung

Arumi melihat produk UMKM yang dipamerkan di halaman Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Kamis (27/2).

Tulungagung, Bhirawa
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur, Arumi Emil Elestianto Dardak, mengapresiasi perkembangan dan kemajuan UMKM di Kabupaten Tulungagung. Ia menyebut hasil produksi UMKM di Kota Marmer sebagai salah satu yang terbaik di wilayah selatan Jawa Timur.
“Produk UMKM di Tulungagung merupakan salah satu yang terbaik di selatan Jawa Timur. Kualitas batiknya beda dengan batik Mataraman lainnya. Juga marmernya potensinya sangat besar,” ujarnya usai melantik pengurus Dekranasda Kabupaten Tulungagung periode 2018 -2023 di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Kamis (27/2).
Menurut istri Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak, ini produk batik Tulungagung corak warnanya lebih berani daripada batik-batik produksi daerah Mataraman. Lebih mirip dengan produk batik dari wilayah utara Jawa Timur semisal Kabupaten Tuban. “Warna-warnanya lebih berani. Padahal di daerah Mataraman biasanya identik dengan (warna) yang lembut-lembut,” paparnya.
Arumi juga bangga dengan kiprah UMKM di Tulungagung. Apalagi saat ini lembaga UMKM di Tulungagung yang berjumlah sekitar 8.000-an unit usaha sudah dapat mempekerjakan 41.000 orang. “Kami sangat bangga. Dan disitulah sebetulnya bukti nyata kenapa UMKM sekarang menjadi andalan di Indonesia, khususnya di Jawa Timur yang merupakan tulang punggung perekonomian,” paparnya lagi.
Ia pun membeberkan jika pendiri Dekranasda pada 40 tahun yang lalu sudah punya visi dalam menghadapi krisis ekonomi. Buktinya, dengan adanya pengrajin UMKM yang mempertahankan budaya lokal, Indonesia dapat terhindar dari krisis ekonomi global. “UMKM merupakan salah satu strategi paling jitu untuk membangun Indonesia. Bapak (Presiden) Jokowi sudah menargetkan Indonesia sebagai negara maju pada tahun 2045,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Deskranasda Kabupaten Tulungagung, Siyuk Maryoto Birowo, mengatakan sudah banyak yang dilakukan Dekranasda Kabupaten Tulungagung dalam mengembangkan usaha UMKM. Bahkan permodalan UMKM juga dibantu melalui perbankan.
“Dalam tahun 2020 ini pun kami akan mengadakan lomba desain Batik Tulungagung. Pemenangnya nanti akan menjadi Batik Dekranasda dan akan dijadikan seragam batik untuk pegawai (ASN) di lingkup Pemkab Tulungagung,” tandasnya.
Siyuk juga mengungkapkan Dekranasda Kabupaten Tulungagung telah memfasilitasi sosialisasi hal merk dan sertifikasi halal. Sosilaisasi ini diharapkan para pelaku UMKM dapat memahami manfaat merk dalam melindungi produknya serta transparansi bagi konsumen yang membutuhkan produk halal.
Selain melakukan pelantikan pengurus Dekranasda Kabupaten Tulungagung, Arumi menyempatkan diri melihat produk-produk UMKM yang dipamerkan di halaman Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso. Bahkan ia sempat pula mengunjungi show room produk UMKM di Gedung Dekranasda Kabupaten Tulungagung.[wed]

Tags: