Aset Pemkab Jember Senilai Rp 4 Miliar Raib

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Jember, Bhirawa
Bupati Jember Faida mengatakan sebagian aset di Kantor Pemkab Jember dan pendapa Wahyawibawagaraha senilai Rp 4 miliar raib alias hilang berdasarkan hasil audit yang dilakukan Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKA) kabupaten setempat.
“Saya tidak tahu persis kapan hilangnya ratusan aset milik Pemkab Jember, namun berdasarkan hasil audit terbaru dari BPKA menyebutkan banyak aset yang hilang totalnya mencapai Rp4 miliar,” kata Bupati Faida usai sidang paripurna di DPRD Jember, Kamis (28/7).
Menurut dia, sebagian aset yang hilang di pendapa yang merupakan rumah dinasnya dan Kantor Pemkab Jember merupakan hasil pendataan inventaris yang dilakukan pihak BPKA yang jumlahnya cukup banyak.
“Dalam catatan BPKA seharusnya aset inventarisir tersebut ada, namun setelah dicek di lapangan, ternyata tidak ada dan item aset yang hilang jumlahnya ratusan, sehingga yang mengetahui pasti barang apa saja yang hilang adalah BPKA,” tuturnya.
Apabila aset tersebut hilang, lanjut dia, seharusnya ada laporannya dan apabila aset tersebut sudah tua atau aus, maka ada catatan penghapusannya. Bahkan kalau aset itu dihibahkan harus ada berita acaranya.
“Aset yang hilang sebagian besar adalah barang elektronik dan mebeler baik yang berada di pendapa maupun Kantor Pemkab Jember, sehingga kami sudah meminta BPKA untuk menindaklanjutinya aset yang hilang karena aset itu milik negara,” ucap bupati perempuan pertama di Jember itu.
Faida menjelaskan pihaknya akan melakukan rapat konsolidasi internal di pemkab terkait dengan hilangnya aset tersebut dan selanjutnya akan melakukan konsultasi kepada Gubernur Jatim Dr H Soekarwo.
Sekretaris Komisi A DPRD Jember Lukman Winarno meminta Pemkab Jember menelusuri hilangnya aset milik pemkab tersebut karena aset itu milik negara yang seharusnya dijaga dengan baik.
“Seluruh aset sudah didata dengan baik, sehingga kalau ada aset yang hilang maka harus dipertanggungjawabkan kemana hilangnya aset itu,” ucap politisi PDI Perjuangan itu. [efi,ant]

Tags: