Atasi Banjir dengan Sudetan ke Kali Cantel

Box Culver ini belum bisa ditanam karena terhalang kabel bawah tanah enam utilitas di depan SPBU Tropodo. [hadi suyitno/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Pemasangan box culver depan SPBU Tropodo, Kec Waru, memang pendek hanya 33 meter. Namun tingkat kesulitan pemasangan sangat tinggi, karena di bawah tanah berserakan utilitas dari berbagai instansi.
Sudah tiga pekan ini pelaksana hanya berkutat menggali tanah menggunakan bego depan SPBU, namun belum mengganggu akses masuk dan ke luar SPBU. Box culver yang sudah lama ditumpuk di tepi jalan dan belum satupun ditanam. Saat dilakukan pengggalian ditemukan empat kabel Telkom, dua kabel milik operator seluler.
”Untungnya kami tak menemukan pipa PDAM,” tutur staf pelaksana saat ditemui di lokasi. Untuk sementara kabel bawah tanah digeser ke kanan atau kiri untuk memudahkan box culver bisa ditanam,” ujarnya.
Cara ini memerlukan kehati-hatian dan kecermatan tingkat tinggi, kalau sampai kabel itu luka atau terputus, urusannya sangat panjang. Proyek senilai Rp635 juta itu dipasang di barat Jl Tropodo atau di mulut Perumahan Griyo Mapan Santoso, Waru. Bagi Tropodo yang langganan banjir, penanganan box culver ini penting untuk membuang banjir Tropodo ke Kali Cantel yang memiliki jaringan di Desa Tropodo, Waru, dengan Desa Sedati Agung, Sedati.
Ia juga mengaku beruntung tak ada tiang PLN atau Telkom di jalur pemasangan box culver, karena membongkar tiang akan memakan waktu menjelang masuk Bulan Desember, dimana pelaksana harus menyelesaikan kontrak. ”Kami berkejaran dengan waktu, sementara kondisi lapangannya sangat berat,” ujarnya.
Namun ia berusaha akan menyelesaikan pekerjaan sesuai kontrak kerja.
Box culver yang dipasang lebarnya 1,5 meter dan Pemkab akan menyambung box culver sejauh 1 km sampai Perumahan Wisma Tropodo. Pelaksana sudah mendatangkan puluhan box culver dan hanya ditumpuk di depan Super Indo. Belum diketahui rekanan yang mengerjakan pemasangan itu. Melihat batas akhir pekerjaan tanggal 20 Desember, membuat rekanan kalang kabut menuntaskan pekerjaan ini. [hds]

Tags: