Atlet Tembak Jatim Dilatih Meditasi

Selain mengasah teknik, para atlet Puslatda tembak Jatim dituntut untuk menguasai ilmu meditasi. [wawan triyanto/bhirawa]

Selain mengasah teknik, para atlet Puslatda tembak Jatim dituntut untuk menguasai ilmu meditasi. [wawan triyanto/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa.
Tak hanya mengusai teknik menembak, para atlet Jatim juga akan dibekali teknik meditasi sebelum berlomba di Pekan Olahraga Nasiona (PON) XIX Jabar 2016. Upaya ini dilakukan agar para petembak bisa menguasai emosi dan lebih fokus.
Menurut Ketua Harian Perbakin Jatim, Kolonel Kav Roesdiarno, semua teknik menembak sudah pasti dikuasai oleh para atlet. Karena setiap hari mereka dilatih untuk membidik sasaran.
Namun mereka juga harus mengusai emosi, karena olahraga ini membutuhkan ketenangan dan konsentrasi tinggi. “Kami juga sudah memiliki instruktur meditasi, dan atlet wajib mengikuti program tersebut,” kata Roesdiarno yang juga menjabat sebagai Kepala Pelatih Puslatda Jatim 100, Selasa (19/1).
Lebih lanjut ia mengatakan, sebelum berlaga di PON, para atlet nantinya akan turun di event kejurnas antar Perbakin se Indonesi yang rencanannya digelar pada Bulan April di Bandung.
Kemudian Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Menembak Jakarta Anniversary. “Dua even ini bisa menjadi tolok ukur para atlet Jatim sebelum turun di PON. Karena saya yakin petembak terbaik nasional akan turun di event tersebut,” kata Rusdianto yang berhasil mengantarkan tembak Jatim meraih juara umum di PON Riau 2012 dengan meraih 11 emas, 2 perak dan 1 perunggu itu.
Selain itu permintaan tambahan atlet Perbakin Jatim ke KONI Jatim sudah di penuhi oleh KONI JatimĀ  yaitu enam atlet, dengan tambahan 6 atlet makan Perbakin Jatim sudah memiliki 22 atlet yang dipersiapkan menghadapi PON Jabar. Sepuluh atlet diantara adalah atlet pelatnas SEASA, seperti Yulia dan Talita., dengan berkekuatan 22 atlet, maka Jatim akan melakukan strategi untuk menghadang atlet Jabar,” ujarnya.
Pada PON XVIII/2012 di Riau, tim menembak Jatim berkekuatan 16 atlet dan mengukir prestasi cemerlang. Dari target 6 emas yang diberikan KONI Jatim, berhasil merebut 11 emas. Sebuah prestasi yang belum pernah diukir menembak Jatim sepanjang keikutsertaannya di arena PON. “Jadi, wajar jika kami minta tambahan atlet, untuk bisa memenuhi target yang di bebankan KONI Jatim,”ujar Roesdiano. [wwn]

Susunan Pelatih dan Atlet Puslatda Tembak Jatim
Manager / pelatih kepala Roesdianto
Pelatih : Purwadi, Maolan, Marsono
Susunan Atlet
Putra :
Firtian judiswandarta, SE ST MM, Sahurun, Supriyono, Arianto, M Hasan Busri, Eko Puji P, Joko Wicaksono,
Putri :
Ony Rajaloa, Dwi Yulia Purnamawati, Diaz Kusumawardani, Eva Yulianti Pratiwi, Talitha Judith Almira.
Kelompok Junior:
Dendy Stria Putra Pratama, Paragra Duncan Taruma NFS, Kresna Arya Nugraha, Adhania Iin Fadila, Salwa Pramestiara, Rafi Arofah Dirgantari, M Adib Yulianto, Noor Sultan MA, Ivana Kusuma Wardhani Artana, Whidda Andria, Drajat Erwan dan Suratno.

Rate this article!
Tags: