Atraksi Uji Ketangkasan Badan Khas Situbondo

Dua pemuda tampil memukau dalam tradisi Ojhung di tengah-tengah ratusan pecinta motor klub se-Jawa, Bali dan Lombok di depan GOR Situbondo. [sawawi]

Berhasil Pukau Peserta Klub Motor se-Jawa, Bali dan Lombok
Kabupaten Situbondo, Bhirawa
Kabupaten Situbondo sejak zaman dahulu kala dikenal memiliki tradisi kuno yang biasa disebut dengan Ojhung (uji nyali ketangkasan dan kekuatan badan). Hingga kini tradisi Ojhung tersebut itu tetap melegenda dan dikenal luas masyarakat Kota Santri. Terutama oleh sebagian besar masyarakat yang berada di Desa Bugeman Kecamatan Kendit yang notabene dikenal sebagai kiblatnya tradisi uji ketangkasan fisik di daerah tersebut.
Keberadaan Ojhung kian meluas di Kabupaten Situbondo dan berbagai daerah Provinsi Jatim sehingga memantik Kepala Desa Bugeman untuk mengagendakan secara rutin setiap tahun guna menampilkan Ojhung dengan bergantian di setiap dusun. Bahkan saking terkenalnya Ojhung, sejumlah wisatawan mancanegera rutin mendaftarkan diri untuk mengunjungi event uji ketangkasan tersebut. Kini Dinas Pariwisata dan Olahraga Kabupaten Situbondo juga ikut menggarap penyebarluasan Ojhung di berbagai event rutin Pemkab Situbondo.
Setali tiga uang, bertepatan dengan HUT ke-7 tahun ajang pertemuan komunitas pecinta motor yang bernama SEMUT (Situbondo Evolusi Motor Ulung Tolerant) ikut menampilkan tradisi Ojhung di depan GOR Baluran Situbondo, Sabtu (11/3) kemarin. Para dedengkot SEMUT sengaja menghadirkan atraksi Ohjung guna memberikan penghormatan besar kepada Situbondo sebagai tuan rumah kegiatan SEMUT pada 2017 ini. “Kami memang niat menampilkan Ojhung karena sudah menjadi ajang tradisi yang kuat di setiap kegiatan uji ketangkasan di Situbondo,” ujar Armadiansyah selaku Ketua Panitia Event Pecinta Motor kemarin.
Kata Armadiansyah, tradisi Ojhung dikenal sebagai ajang pertandingan saling memukul dengan seutas rotan secara bergantian di antara dua orang dan selama ini memang rutin digelar di Dusun Balangghuan Desa Bugeman Kecamatan Kendit Situbondo. Karena SEMUT punya agenda rutin, papar Armadiansyah, ia sejak awal akan menampilkan Ojhung di sebuah event klub pecinta motor ini. “Memang seluruh anggota sepakat menampilkan Ojhung saat puncak acara SEMUT di halaman GOR (Gedung Olah Raga) Baluran ini. Alhamdulillah, aksi adu ketangkasan ini mampu menyedot animo peserta klub motor se-Jawa, Bali dan Lombok,” tegas Armadiansyah.
Masih kata Armadiansah, pihaknya sengaja menampilkan Ojhung demi untuk ikut  mengenalkan tradisi budaya lokal itu kepada peserta luar kota yang didominasi asal Lombok, Bali dan Jawa. Ini supaya para pecinta motor juga mengenal langsung tradisi Ojhung khas ketangkasan masyarakat Kabupaten Situbondo yang belakangan mulai populer di mata wisatawan domestik maupun mancanegara. “Kami siap membantu menyebarluaskan keunikan Ojhung pada setiap ajang SEMUT di Tanah Air. Konsepnya ya dengan rutin menampilkan atraksi Ojhung ini,” aku Armadiansyah.
Irwan, kolega Armadiansyah juga memberikan dukungan senada perihal kelebihan dan keunikan atraksi Ojhung Situbondo.  Sebab, papar Irwan, pemain Ojhung selain harus dituntut punya uji nyali juga harus berani memukul dengan rotan secara bergantian dengan dipandu seorang wasit. Tak hanya orangtua, lanjut Irwan, permainan Ojhung ini juga diminati para pemuda di Situbondo. “Yang unik, meski tradisi ini mirip perkelahian, namun pemain Ojhung tetap bersahabat meski tubuhnya penuh luka terkena sabetan rotan. Dan tradisi Ojhung ini  sudah menjadi salah satu aset kebudayaan warga Situbondo,” terang Irwan.
Sementara itu, Kapolres Situbondo AKBP Sigit Dany Setiyono yang membuka acara SEMUT tampak antusias mengikuti rangkaian uji ketangkasan, satu di antaranya atraksi Ojhung. Pria yang baru satu bulan menjabat orang nomor satu di jajaran Polres Situbondo itu kemarin ikut melakukan rolling thunder ke jalan raya bersama ratusan pecinta motor. “Kami sangat menyambut baik komunitas pecinta motor yang bernama SEMUT ini. Ini sebagai wujud solidaritas persaudaraan walaupun asal kotanya berbeda. Saya juga ikut senang karena di tengah rangkaian acara ikut ditampilkan tradisi Ojhung,” pungkas Kapolres Sigit. [Sawawi]

Tags: