Audisi KDI 2018, Para Peserta Antre Mengular

Antusiasme masyarakat Surabaya mengikuti audisi KDI 2018. [siti/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Sukses menggelar audisi di Kota Makassar, Medan dan Semarang, kali ini giliran Kota Pahlawan Surabaya yang menjadi destinasi MNCTV untuk melaksanakan audisi KDI 2018. Antusiasme arek-arek Suroboyo dalam mengikuti audisi hari pertama pada Sabtu, 30 Juni 2018 nampak dari antrean yang mengular sejak pagi di Gedung BK3S (Jl Raya Tenggilis Blok GG No 10) yang merupakan lokasi audisi KDI 2018 di Surabaya. Tercatat sebanyak 693 peserta telah mengikuti audisi KDI 2018 di hari pertama ini.
Eksekutif Producer MNCTV Gerryndra Danurwendo menegaskan jika peserta tidak hanya dari Surabaya. Ratusan peserta dari luar Surabaya pun rela mengantre demi menggapai mimpi mereka menjadi bintang dangdut Indonesia melalui pelopor ajang pencarian bakat dangdut nomor satu di tanah air, KDI 2018.
“Salah satunya ialah Lenti, peserta yang rela datang ke Surabaya dari kota kelahirannya Garut demi mengikuti audisi KDI 2018 di kampung halaman sang nenek. Perjuangan gadis 19 tahun ini tak sia-sia, ia sukses melaju ke tahap penjurian artis. Ia akan bertemu langsung dengan para juri artis Bertha, Ikke Nurjanah dan Widhi KDI setelah lolos dari tahap penjurian final dengan membawakan 3 lagu hits yaitu Pacar Dunia Akherat, Bojo Galak dan Lagi Syantik,” tegas Gerry, Rabu (4/7).
Tak ingin menyia-nyiakan kesempatan emas ini, Lenti mempersiapkan 3 hal sebelum bertemu para juri artis. “Yang pertama mental, kesehatan dan pasti mempelajari teknik vokal yang lebih baik supaya bisa menampilkan yang sempurna, ” kata Lenti.
Seperti diketahui, proses audisi KDI 2018 di Surabaya terdiri dari 3 tahapan yakni, Penjurian Pra Audisi (Jupra), Penjurian Audisi (Jupri), Penjurian Final (Jurnal). Dalam Jupra, para peserta audisi diseleksi langsung oleh alumni KDI seperti Vita KDI, Risqi KDI, Yuli KDI, Buyung KDI dan beberapa juri dari radio-radio lokal. Sementara di Jurnal, para peserta diseleksi langsung oleh pengamat musik Bens Leo.
Menurut pria yang juga menjadi juri final audisi KDI 2018 di Makassar dan Medan ini, antusiasme para peserta audisi KDI 2018 sangat luar biasa terutama di daerah yang memang memiliki komunitas dangdut yang cukup banyak. Tak cukup hanya dibuktikan dengan pandai bernyanyi, untuk melahirkan bintang yang berkarya di musik dangdut, bermain alat musik sambil bernyanyi juga merupakan poin penting yang diperhatikan oleh juri. [cty]

Tags: