Babinsa 0815/18 Pugeran Gondang, Polri dan UPT Distan Tanggap PMK

Personel Babinsa bersama dinas peternakan sedang melakukan pemantauan peternak.

Mojokerto, Bhirawa.
Wabah Persebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) terhadap hewan ternak yang terjadi diwilayah Jatim sejak akhir bulan April dan awal bulan Mei 2022 lalu menjadi perhatian serius Pemprov Jatim dan Pemda Kabupaten Mojokerto dalam mencegah terjadinya penularan secara meluas.

Dengan tingkat penularan mencapai 90 hingga 100 persen yang dapat memberikan dampak ekonomi secara luas, pemerintah dimasing masing daerah tersebut melakukan upaya pencegahan secara siginfikan, tidak terkecuali di wilayah Kabupaten Mojokerto.

Kali ini Koramil 0815/18 Gondang Kodim 0815/Mojokerto bersama Polsek Gondang menggandeng PPL UPT Dinas Pertanian Kecamatan Gondang segera melakukan upaya preventif dengan melakukan peninjauan serta pengecekan secara langsung Peternakan Sapi milik Slamet (59), Sutrisno (48) dan Rebo (45) di Dusun Jetak, Desa Pugeran, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Rabu (11/05/2022).

Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) UPT Dinas Pertanian Kecamatan Gondang Dwi Hartiningsih, SP., yang akrab disapa Naning, yang turun bersama Dwi Asih Wilujeng, S.Pt., meminta kepada para peternak untuk bersama-sama siaga mencegah penularan agar tidak menjalar ke wilayah Gondang apalagi sampai meluas. “Kami juga mengharapkan kepada para peternak untuk tidak panik dalam menyikapi situasi saat ini, yang terpenting tidak lengan dan lakukan upaya pencegahan”, harapnya.

Sementara Babinsa Pugeran Koramil 0815/18 Gondang Serma Rias Budi yang berada di lokasi bersama Sertu Rudi Agus Susanto, menambahkan, berdasarkan hasil pengecekan langsung bersama dinas terkait dan Polsek, untuk hewan ternak sapi dalam kondisi sehat. “Ada 9 ekor sapi yang kita tinjau milik tiga peternak, masing-masing Pak Slamet 2 ekor, Pak Atrisno 3 ekor dan Pak Rebo 4 ekor, hingga kini semuanya dalam kondisi sehat”, terangnya.

Alhamdulillah hasil pengecekan langsung kondisinya sehat, namun demikian kami berharap agar peternak tetap menjaga kebersihan hewan ternak, kandang, dan sarana prasarana yang digunakan sebagai upaya pencegahan agar terhindar dari PMK. Ke depan langkah yang harus dilakukan mengadakan sosialisasi langsung kepada seluruh peternak di wilayah Kecamatan Gondang, baik peternak sapi, kambing dan domba,” tandasnya.

Saat peninjauan ini dihadiri Kapolsek Gondang AKP Syaiful Isrok, beserta Bhabinkamtibmas dan Kepala Dusun Jetak Yuda Heri dan dilakukan dengan mengedepankan protokol kesehatan cukup ketat.

Sekedar informasi, PMK atau Foot and Mouth Disease (FMD) ini tak hanya menyerang ternak sapi, karena ada beberapa hewan atau ternak yang rentan tertular seperti kerbau, domba, kambing, babi, rusa, gajah dan unta. Penyakit ini kabarnya dapat menyebar dengan cepat mengikuti arus transportasi daging dan ternak yang terinfeksi.(min.hel)

Tags: