Bakesbangpol Sampang saat kunjungi kantor LSM di Desa Tanggumong, Kecamatan Sampang Kota. [kholis/bhirawa]
Sampang, Bhirawa
Terus meningkatnya jumlah LSM atau ormas di Kabupaten Sampang menjadi tantangan dan membuat Bakesbangpol kewalahan untuk melakukan pembinaan. Data terakhir jumlah LSM/Ormas di Sampang kurang lebih 96 lembaga.
Salah satu upaya pembinaan Bakesbangpol terhadap LSM adalah dengan melakukan verifikasi langsung ke alamat lembaga. , Bakesbangpol Kabupaten Sampang melakukan verifikasi langsung ke salah satu LSM lembaga partisipasi percepatan pembangunan daerah (LP3D) di Dusun Karongan, Desa Tanggumong, Kecamatan Sampang Kota. Rabu 25/10.
Kepala Bakesbangpol Sampang H. Rudi Setiadi yang diwakili langsung H.Mukadi kepala bidang (kabid) hubungan antar lembaga, saat melakukan verifikasi dan pembinaan lapangan pada salah satu LSM, mengatakan keberadaan LSM/Ormas di Kabupaten Sampang kurang lebih 96 lembaga hingga saat ini masih kewalahan memberikan pembinaan, oleh sebab itu, kami dari Bakesbangpol akan terus melakukan upaya pembinaan tersebut, mulai dari pembinaan administratif hingga pembinaan terkait tugas dan fungsinya. Rabu (25/10).
“Keberadaan LSM/Ormas sebagai mitra pemerintah diharapkan bisa memberikan manfaat pada masyarakat, apalagi saat ini yang kita kunjungi LSM LP3D lokasi kantornya berada di Desa Tanggumong, kami berharap setidaknya bisa menampung aspirasi masyarakat setempat, bahkan kami memberikan kebebasan untuk menyampaikan kritik pada pemerintah dengan cara cara yang santun.terangnya.
lebih lanjut Mukidi mengatakan jumlah LSM/Ormas berdasarkan data Bakesbangpol Sampang ada 35 LSM berstatus surat keterangan terdaftar (SKT), 13 LSM SK Menkumham, dan 50 LSM belum Ber-SKT atau sudah habis masa preodenya, sehingga totalnya kurang lebih 96 lembaga.
Sementara Moh Mansur ketua LSM LP3D sebagai pihak yang dikunjungi dari Bakesbangpol, ia mengatakan sangat berterima kasih dikunjungi langsung Bakesbangpol Sampang untuk verifikasi dan pembinaan LSM. kami selaku pengurus akan terus melakukan upaya perbaikan baik secara administrasi dan program kerja membantu masyarakat khususnya di Kabupaten Sampang.
“kami kedepan tidak akan segan segan memberikan kritik yang membangun sesuai prosedur yang ada, pada pemerintah jika hal itu berkaitan dengan kepentingan masyarakat.tegasnya. (lis)
