Bakti PDKB, PLN Gelar Pasukan Elit se-Provinsi Jawa Timur

PDKB Bakti Pasukan Elit PLN. [m ali/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Dalam rangka Bakti Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), PLN m menggelar ‘pasukan elit’ se Jatim di Rest Area ‘Bang Kodir’ Kecamatan Bangil Kabupaten Pasuruan pada Rabu (11/10) kemarin. Sebanyak 21 regu Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) dengan total 155 pegawai PDKB berkumpul di tempat tersebut.
Agenda khusus hari itu adalah melaksanakan kegiatan peremajaan Aset Jaringan Tegangan Menengah (Preventif Maintenance) di beberapa lokasi di Kabupaten Pasuruan, yakni Kawasan Industri PIER dan di kecamatan Bangil. Kegiatan ini berfokus pada daerah-daerah vital dimana pemadaman untuk pemeliharaan aset merupakan hal yang sangat sulit untuk dijadwalkan.
Acara dimulai dengan apel pagi dan dilanjutkan dengan seremoni pemakaian rompi serta helm APD. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari General Manager PLN Distribusi Jawa Timur dan sambutan dari Bupati Pasuruan, H. M. Irsyad Yusuf, SE, MMA.
Dwi Kusnanto, General Manager, menyatakan pasukan PDKB sebagai “penyelamat” ditengah semangat untuk meningkatkan penjualan listrik. “Dengan melaksanakan aktivitas di jaringan bertegangan tanpa memadamkan aliran listrik maka akan dapat memberikan kesempatan PLN untuk dapat menjual listrik kepada pelanggan,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, H. M. Irsyad Yusuf, SE, MMA, mengungkapkan, dengan adanya PDKB di Pasuruan ini merupakan wujud keinginan masyarakat Pasuruan terhadap pelayanan PLN. “Kami bersyukur bahwa PLN benar-benar menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan, serta menjadi pendorong kegiatan ekonomi bagi masyarakat,” ungkapnya.
Bersama dengan Bupati, General Manager PLN Distribusi Jawa Timur kemudian melakukan penekanan tombol sirene yang menandai pembukaan Gelar Bakti PDKB Pasuruan dengan kegiatan Gelar Pasukan PDKB.
Pasukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) PLN yang terbentuk tahun 1994 merupakan regu yang memiliki personel dengan keahlian khusus dan ditunjang dengan peralatan kerja khusus sehingga dapat melaksanakan pekerjaan dalam keadaan bertegangan atau dengan kata lain tanpa memadamkan pelanggan. Saat ini PLN Distribusi Jawa Timur memiliki 5 regu PDKB Sentuh Langsung dan 16 regu PDKB Berjarak.
Program 35000 MW yang dicanangkan oleh PLN bukan main-main, keahlian khusus yang dimiliki PDKB diharapkan mampu mendukung terlaksananya program tersebut. Harapan PLN pada PDKB ini bukan tanpa dasar, hal ini dikarenakan lingkup kerja PDKB juga berupa Corrective, maintenance, serta mendukung terwujudnya layanan Pasang Baru dan Perubahan Daya.
Nyali bukan jadi hal utama, kepatuhan terhadap SOP (termasuk K3) dan kemahiran dalam memahami sistem tenaga listrik juga dibutuhkan, jadi tak heran jika PLN menyiapkan Pasukan Khusus ini secara terlatih melalui akademi khusus Live Maintenance.
Landasan dasar yang ditanamkan kepada pasukan PDKB, antara lain zero accident, patuh pada SOP, keutamaan teamwork dan profesionalisme bekerja. Dengan modal komitmen ini, PDKB yakin akan mewujudkan pelaksanaan penyediaan listrik yang preventif dan handal dengan tetap menjaga pasokan listrik. [ma]

Tags: