Boyke Santoso (kiri) bersama Ketua Umum IPSI Surabaya Ir H Bambang Haryo Soekartono rencanannya akan membuka Festival Pencak silat hari ini, Jumat (16/11). [Wawan triyanto]
Surabaya, Bhirawa
Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) kota Surabaya Ir H Bambang Haryo Soekartono akan membuka event Festival Pencak Silat Suramadu II yang berlangsung 16-18 November di Mall Kaza Surabaya. Hal ini dikatakan Sekretaris IPSI Surabaya Boyke Santoso.
Lebih lanjut Boyke menjelaskan, tujuan Festival Pencak silat Suramadu untuk membudayakan dan melestarikan serta mengembangkan budaya bangsa dan sebagai wujud pendidikan dalam melestarikan dan mengembangkan budaya Pencak Silat 3. Sebagai bentuk kepedulian warga kota Surabaya terhadap Seni Budaya yang memiliki nilai – nilai kepariwisataan yang ada di Kota Surabaya
“Penyelenggaraan ke II ini setelah pada pelaksanaan Festival Pencak Silat Suramadu 2017 yang pertama telah berjalan dengan baik dan sukses pada tanggal 7 – 8 Januari 2017 lalu di tempat yang sama di KAZA Mall Surabaya,” kata Boyke, Kamis (15/11).
Pencak Silat sebagai budaya bangsa yang luhur serta bermoral, harus dilestarikan serta senantiasa dikembangkan secara optimal dalam segala aspek dan nilai-nilai yang terkandung didalamnya secara utuh.
Pencak Silat adalah Olahraga beladiri yang merupakan budaya asli bangsa Indonesia yang telah berkembang di seluruh pelosok tanah air bahkan sudah mencapai perkembangannya di manca negara dengan mengedepankan falsafah manusia yang berbudi pekerti luhur melalui aspek – aspek yang terdapat di dalam pencak silat itu sendiri yaitu aspek mental spiritual , aspek olahraga , aspek seni budaya dan aspek bela diri.
Salah satu wujud nyata Pengkot IPSI Surabaya dalam melestarikan dan mengembangkan Seni budaya bangsa Indonesia yaitu Pencak Silat secara utuh, berinisiatif untuk menggelar kembali Festival Pencak Silat Pencak Suramadu II – 2018. [wwn]
