Surabaya, Bhirawa
Pemerintah Indonesia telah menganjurkan agar setiap bandar udara yang di Indonesia melakukan pemeriksaan terhadap Warga Negara Asing (WNA) . Terutama mereka yang melakukan kunjungan ke negara yang terjangkit endemic Ebola, seperti Afrika Utara.
Terkait hal ini Terminal 2, Bandara Juanda telah melakukan pemeriksaan atas WNA secara ketat dengan pemeriksaan suhu tubuh. KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) Wilayah kerja Juanda Surabaya, menggunakan alat Thermal Body Scaner (Pemindai Panas Tubuh). Pemeriksaan ini wajib dijalani oleh setiap WNA yang melakukan kunjungan.
Menurut salah satu staff KKP yang tidak mau disebutkan namanya, mengungkapkan jika KKP Juanda sampai saat berita ini diturunkan belum menemukan WNA dan WNI yang di duga terjangkit Ebola.
” Kita terus melakukan pemantauan terhadap WNA yang baru mendarat, sebelum mereka mengambil bagasi para WNA dan WNI tersebut diwajibkan untuk melakukan pemindaian panas tubuh. Apabila keadaan WNA dan WNI tersebut mengalami panas melebihi dari 38.5 derajat celcius, maka WNA tersebut wajib masuk ruang Isolasi yang telah kami sediakan,” jelas wanita berkerudung tersebut, Selasa (12/8) kemarin.
Ia melanjutkan, WNA yang mengalami panas tubuh diatas normal maka akan dilakukan pemantauan dan pemeriksaan. Apabila jika WNA tersebut belum kunjung membaik, dan memiliki nyeri, demam berkepanjangan maka akan dilakukan rujukan ke rumah sakit yang siap melayani WNA atau WNI yang dipastikan terkena Ebola.
” Ketika kami melakukan pemeriksaan tetap menggunakan SOP (Standart Operasional Procedure) yang telah kami tetapkan. Seperti saat kasus MERSS (Middle East Respiratory Syndrome), dimana masyarakat positif MERSS, maka diwajibkan masuk ruang isolasi,” ujarnya.
Ciri-ciri dari orang yang terjangkit Ebola seperti muntah, diare, sakit badan, pendarahan dalam dan luar, dan demam. Tingkat kematian berkisar antara 50% sampai 90%. Masa inkubasinya dari 2 sampai 21 hari, umumnya antara 5 sampai 10 hari.
” Petugas KKP tidak hanya bekerja di Terminal 2 Juanda, tetapi kami juga menyiagakan di Terminal 1 Juanda guna mengantisipasi kejadian yang tidak di inginkan,” jelasnya. [wil]
Keterangan Foto : Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan wilayah kerja Juanda Surabaya, yang melakukan pemeriksaan terhadap warga negara asing yang masuk melalui Terminal 2 Bandara Juanda dengan pemindaian panas tubuh. [William/bhirawa]
