Bangun Jembatan Jeli dengan Biaya BK Provinsi Jatim

Jembatan Ngujang II bakal menjadi tumpuan pengalihan arus lalulintas memasuki wilayah Kota Tulungagung atau sebaliknya saat Jembatan Jeli dibangun dan Jembatan Ngujang I diperbaiki tahun depan.

Tulungagung, Bhirawa
Jembatan Jeli yang menghubungkan antara Kabupaten Tulungagung dan Kabupaten Kediri yang keadaannya sampai sekarang masih rusak dan ambrol sejak tahun 2017 lalu bakal segera dibangun kembali. Pembangunan jembatan tersebut akan dibiayai oleh bantuan keuangan (BK) Provinsi Jawa Timur.

Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung, Robinson Nadeak , Selasa (10/11), mengungkapkan sudah ada upaya untuk membangun kembali jembatan yang berada di wilayah perbatasan antara Desa Jeli Kecamatan Karangrejo Kabupaten Tulungagung dengan Desa Ngadi Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri itu. “Kami sudah menyampaikan RAP pembanguan Jembatan Jeli ke Pemprov Jatim,” ujarnya.

Ia berharap Pemprov Jawa Timur dapat merealisasi pengajuan RAP tersebut dan memulai pembangunan jembatan pada tahun 2021. “Kami mengajukan RAP dengan estimasi biaya sebesar Rp 50 miliar. Tergantung Pemprov realisasinya nanti,” tuturnya.

Sesuai RAP yang diajukan, menurut Robinson, Jembatan Jeli yang akan dibangun akan lebih besar dari sebelumnya saat sebelum ambruk. Lebar jembatan direncanakan akan lebih lebar dua kali lipat, yakni mencapai antara 9 meter sampai 10 meter. Sedang sebelumnya hanya 4 meter saja.

Selain itu, lanjut dia, Jembatan Jeli akan dibangun berkonstruksi baja dengan juga memperkuat penahan jembatan di sisi selatan (Tulungagung) dan di sisi utara (Kediri). “Kami pun dalam akhir tahun ini bakal membuat DED-nya. DED (Detail Engineering Design) ini kisaran biayanya sekitar Rp 200 juta,” sambungnya.

Menjawab pertanyaan, Robinson memperkirakan pembangunan Jembatan Jeli akan memakan waktu sampai setengah tahun. “Karena itu, kalau nanti dibangun dan di Jembatan Ngujang I juga duperbaiki tentu akan ada rekayasa arus lalintas menuju Tulungagung,” katanya.

Robinson menjelaskan pada tahun depan juga sudah direncanakan adanya perbaikan Jembatan Ngujang I yang merupakan jembatan utama penghubung Tulungagung dan Kediri atau Surabaya. Perbaikan Jembatan Ngujang I tersebut dipastikan bakal pula menutup jalan yang terhubung dengan jembatan tersebut.

“Rekayasa lalulintasnya kemungkinan semua kendaraan akan dialihkan melalui Jembatan Ngujang II. Baik yang melalui Jembatan Ngujang I ataupun yang basa lewat Jembatan Jeli. Semuanya lewat Jembatan Ngujang II kalau mau ke Tulungagung atau sebaliknya,” paparnya. (wed)

Tags: