Bangun Pintu Air dan Normalisasi Afvur Sidokare

Mengeruk afvur di wilayut, Sukodono akibat sedimentasi

Mengeruk afvur di wilayut, Sukodono akibat sedimentasi

(Atasi Banjir)
Sidoarjo, Bhirawa
Dinas pengairan intensif mengendalikan banjir di Kota Sidoarjo dengan menormalisasi (mengeruk) afvur Sidokare mulai dari Desa Lebo hingga Lingkar Timur Sidoarjo. Memang tidak bisa seketika menghilangkan banjir namun setidaknya mengurangi genangan banjir yang terjadi di dalam kota.
Menurut Kabid Operasonal dan Pemeliharaan Dinas Pengairan Sidoarjo, Ir Agus Hidayat MM, Rabu (7/12), untuk mengatasi banjir kota memang tidak cukup dengan normalisasi tetapi harus disertai dengan pembuatan pintu air/dam di beberapa titik. Peran masyarakat yang mendiami tepi afvur juga penting untuk tidak langsung membuang air langsung ke afvur.
Karena itu di setiap akses anak afvur akan dibuatkan semacam outlet atau tempat penampungan sementara sebelum menuju afvur. Drainase penduduk juga akan diperbaiki. ”Permukaan sungai memang lebih tinggi dari rumah penduduk. Itu yang menyebabkan mudah banjir,” ujarnya.
Yang lebih penting lagi membangun pintu air di Afvur Sidokare (sebelah pasar ikan lingkar timur). Pintu air ini untuk mengendalikan pasang surutnya air laut. Pada saat permukaan air laut naik maka pintu akan ditutup dan mesin pompa dijalankan untuk memompa air menuju laut. Ini memakan beaya yang cukup besar. Karena itu diupayakan bantuan APBN.
Sementara itu (BIC) Beijing IWHR Corporation menawarkan bantuan dalam bentuk pengkajian teknis untuk pembuatan pintu air (DAM) di Afvoer Bahgepuk dan Afvoer Sidokare yang diperuntukkan untuk mengatur debit air saat terjadi hujan dan air pasang. Kedatangan lima orang tim ahli dibidang pembuatan Dam dari Negara Beijing China, langsung mensurvey lokasi yang rencana nya akan dibangun dam di atas Sungai Besar untuk pertemuan ke laut, namun belum bisa dipastikan kapan rencana itu segera direalisasikan karena akan memakan anggaran yang sangat besar.
Mekanisme pengoperasional Pintu Dam menggunakan system hydraulic yang akan di operasionalkan cukup hanya dengan satu orang sudah dapat mengendalikan beberapa pintu yang dapat mengatur debit air baik dari atas maupun dari laut. pembangunan Pintu Air yang mempertemukan dua Afvur Besar yang mengarah ke muara ini, merupakan Program pengendalian banjir di Wilayah Kab Sidoarjo. [hds]

Tags: