Banjir Ancam Rusak Tanaman Bunga Sidomulyo

Banjir yang kerap terjadi di Desa Sidomulyo bisa merusak tanaman pertanian dan bunga yang ada di desa tersebut.

Batu, Bhirawa
Drainase di Jalan Mawar Putih Gang Pertanian Desa Sidomulyo Kota Batu tidak mampu lagi menampung air hujan. Akibatnya di desa ini sering terjadi banjir. Warga pun berinisiatif memperbaiki saluran air tersebut agar banjir tak terjadi lagi di desa ini.
Ketua RT 03 RW 10 Hadi Sutrisno menyatakan perbaikan ini berdasar usulan warga yang sering mengeluh soal banjir di daerah tersebut. “Kalau banjir bisa membuat tanaman bunga milik warga rusak. Makanya warga mengusulkan untuk perbaikan drainase,”ujar Hadi, Senin (24/4).
Menurutnya, drainase lama sering mengganggu irigasi pertanian bunga milik warga. Bahkan terkadang air tersumbat dan tidak mengalir. Makanya pihaknya berharap ada perbaikan drainase di desa itu.
Panjang drainase yang diperbaiki sekitar 10 meter. “Perbaikan drainase juga ada pengaruhnya saat plengsengan ambrol di Jalan Bukit Berbunga. Kalau tidak ada perbaikan, irigasi air untuk pertanian bunga bisa terganggu,” tambah Hadi.
Apalagi aliran air untuk irigasi itu sangat deras. Bila material terbawa bersamaan dengan air bisa menghalangi irigasi.
Diketahui, ada lebih dari 100 Kepala Keluarga (KK) yang memiliki usaha pertanian bunga. Seorang warga, Setyowati sering khawatir saat saluran irigasi tersumbat. “Kalau sampai tersumbat, mau dapat air dari mana buat merawat tanaman. Belum kalau banjir saat hujan,” keluhnya. [nas]

Tags: