Indra Gunawan [Hartono/Bhirawa]
Kabupaten Blitar, Bhirawa
Di Kabupaten Blitar ternyata masih banyak Usaha Kecil Menengah (UKM) yang belum memenuhi syarat sertifikasi Halal.
Kepala Dinas Koperasi Dan Usaha Mikro Kabupaten Blitar, Indra Gunawan menjelaskan selama ini pihaknya menilai masih banyak UKM yang belum memiliki sertifikat halal dikarenakan yang bersangkutan mengaku kesulitan untuk memenuhi persyaratan sertifikasi halal.
“Kami berharap semua UKM yang sudah jalan usahannya untuk segera memenuhi sertifikat Halal untuk lebih berkembang lagi meskipun secara operasionalnya dijamin halal,” kata Indra Gunawan.
Lanjut Indra, dari data Dinas Koperasi Dan Usaha Mikro Kabupaten Blitar ditahun 2017 yang lalu pihaknya telah memberikan bantuan kepada kurang lebih 30 an UKM untuk mengurus sertifikat halal, namun untuk bisa mendapatkan sertifikat halal harus melalui beberapa proses yang panjang. Selain itu persyaratan yang harus dilengkapi setiap UKM juga cukup banyak, sehingga Dinas Koperasi Dan Usaha Mikro Kabupaten Blitar dalam hal memberikan bantuan untuk sertifikasi halal juga terbatas.
“Tahun ini kami terus mendorong setiap UKM untuk segera mengurus sertifikasi halal dan berupaya untuk memberikan bantuan kepada UKM untuk mengurus penerbitan sertifikat halal,” jelasnya.
Indra menambahkan di Kabupaten Blitar totalnya jumlah UKM ada 100 an ribu yang terdiri dari beberapa bidang diantaranya bidang makanan olahah, peternakan, kerajinan, batik dan lain lain.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Sugianto juga berharap Pemkab untuk selalu memfasilitasi pengurusan sertifikat halal terhadap UKM di Kabupaten Blitar yang merata di 22 Kecamatan se-Kabupaten Blitar yang jumlahnya cukup banyak melalui aggaran bantuan sertifikasi halal terhadap UKM yang mulai berkembang utamanya.
“Karena banyak UKM di Kabupaten Blitar yang masih memiliki kendala terhadap kepengurusan sertifikasi halal, untuk itu Pemkab juga harus ikut membantu utamanya UKM yang masih mengalami keterbatasan namun mulai berkembang,” kata Sugianto. [htn]
