Banyuwangi Gelar Lari Estafet 5 X 80 M Antar SD/MI

mb12-IMGP3190Banyuwangi, Bhirawa
Klub Atletik Lare Osing Banyuwangi bekerja sama dengan Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), KONI  dan Dinas Pendidikan kabupaten Banyuwangi menggelar Lomba Lari Estafet 5 X 80 Meter untuk Tingkat Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI) se Banyuwangi di lapangan Atletik GOR Tawangalun Banyuwangi.
Menurut Ayub Hidayat, Ketua Pengkab PASI Banyuwangi, kejuaraan yang digelar selama dua hari (24-25 Oktober) diikuti oleh sekitar 525 peserta yang masuk dalam 105 tim putra-putri yang berasal dari siswa SD/MI se Kabupaten Banyuwangi.
Adapun salah satu tujuan dilaksanakan lomba, imbuh Ayub adalah untuk menggali potensi dan mencari bibit-bibit muda berbakat pelari muda Banyuwangi yang disiapkan untuk menghadapi berbagai even lomba lari yang digelar di tingkat Jawa Timur maupun untuk level Nasional.
Selanjutnya Ayub menambahkan mengingat tidak semua peserta memiliki sepatu khusus lari sehingga panitia penyelenggara memaklumi apabila dalam even yang digelar sebagian besar peserta tidak bersepatu pada saat mengikuti lomba.”Untuk tahap awal kami memaklumi apabila peserta tidak bersepatu dalam berlomba. Namun secara perlahan kami akan memberikan pemahaman kepada para peserta tentang tip aman dan sehat untuk oleh raga lari termasuk penjelasan bahayanya apabila berlari tanpa menggunakan sepatu,”ujar Ayub Hidayat.
Sementara Joko Sudargo, Wakil Ketua Pengprov PASI Jawa Timur menyatakan, lomba lari Estafet 5 X 80 Meter untuk tingkat SD/MI merupakan yang pertama kali digelar di Jawa Timur bahkan mungkin di Indonesia.”Kami menyambut positif dan memberikan apresiasi terhadap program yang dilaksanakan oleh pembina atletik di Banyuwangi. Mudah-mudahan kabupaten /kota lain bisa mencontoh Banyuwangi dalam membina dan mengembangkan olah raga Atlletik, khususnya d nomor lari,”tegas Joko Sudargo.
Menurut Joko Sudargo, sampai saat ini Banyuwangi dikenal sebagai daerah yang tangguh dan mampu memunculkan potensi dan bakat-bakat muda pelari yang mampu menjadi tulang punggung tim Atletik Jawa Timur. Termasuk dalam Pekan Olah Raga Nasional (PON) di Jawa Barat mendatang ada beberapa pelari binaan Banyuwangi yang masuk tim PON Jawa Timur.
Setelah dilaksanakan lomba selama dua hari, menurut Agus Sujiyono, ketua Panitia Pelaksana Lomba Lari Estafet  5 X 80 Meter se Banyuwangi, tampil sebagai juara pertama kelompok putra adalah tim SD Negeri 2 Tukang Kayu dengan catatan waktu (00:01: 02: 03) , kemudian juara kedua diraih oleh SD Negeri 4 Penganjuran A (00:01:03:47) dan selanjutnya posisi juara tiga ditempati oleh SD Negeri Kepatihan A (00:01:04:10). Selanjutnya juara ke empat hingga ke delapan adalah; SDN Blambangan Muncar, SDN 1 Rogojampi, SDN 2 Karangrejo A, SDN Model Banyuwangi A dan SDN 1 Kalirejo Banyuwangi.
Sedangkan untuk kelompok SD/MI putri lanjut Agus, Juara I diraih oleh SDN 4 Kradenan Purwoharjo dengan catatan waktu 1 menit 06 deti, Sementara  Juara II diduduki SDN 1 Kalibaru Kulon waktunya 1 menit 07 detik. Sedangkan posisi ketiga ditempati SDN Kepatihan Banyuwangi A dengan catatan waktu 1 menit 10 detik. Selanjutnya juara IV hingga VIII berhasil diraih oleh SDN Kedung Gebang, SDN 1 Rogojampi, SDN Glagah, SDN Karangrejo dan SDN Dasri kecamatan Tegalsari Banyuwangi.”Selain mendapatkan trophy dan piagam penghargaan, Juara I mendapatkan uang pembinaan 2,5 juta, Juara II masing-masing 1,5 juta, Juara III mendapatkan 1 jt. Sedangkan juara 4 hingga 8 masing-masing tim mendapatkan uang pembinaan 500 ribu rupiah,”jelas Agus Sujiyono. (mb12]

Tags: