Bupati Sambari saat bersama Tim Verifikasi Perizinan. [kerin ikanto/bhirawa]
Gresik, Bhirawa
Tim verifikaisi perizinan terhadap perushaan yang baru saja dibentuk Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, mulai melaksanakan tugasnya. Tim yang melibatkan sejumlah OPD (Organisasi Perangkat Daerah) ini bertujuan untuk mendongkrak PAD (Pendapatan Asli Daerah).
OPD yang masuk dalam tim ini diantaranya, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), BPPKAD, Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR), Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPUKP), Bappeda, Dinas Lingkungan Hidup dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP). Masing – masing tim terbagi empat kelompok.
Dari empat kelompok yang turun ke lapangan Kamis (15/2), masing-masing tim akan mengunjungi dua perusahaan di wilayah Driyorejo untuk melakukan verifikasi dan pembinaan. ”Sesuai tugas dan fungsi, tim akan melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap perusahaan-perusahaan,” ujar bupati usai mengadakan pertemuan dengan para tim.
Selain melakukan pembinaan, lanjut bupati, tim juga mencari informasi perusahaan yang belum memenuhi kelengkapan perizinan. ”Kami juga tugaskan tim untuk memberikan pengarahan bagi perusahaan yang belum memenuhi kelengkapan legal formal perizinan agar segera dilengkapi,” imbuh bupati didampingi Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik, Suyono.
Dihadapan tim pelaksana, bupati juga menegaskan agar menjalankan tugas sesuai dengan kewenangan. Artinya, jangan sampai tim verifikasi menerima suap apalagi melakukan pungutan terhadap perusahaan-perusahaan.
”Dalam seminggu, masing-masing tim akan melaksanakan tugas sebanyak tiga kali. Kalau seminggu seluruh tim bisa mengunjungi 24 perusahaan, maka selama satu bulan bisa mengadakan kunjungan kepada 96 perusahaan,” papar bupati.
Terhadap perusahaan yang izinnya belum lengkap, bupati menghimbau agar para perusahaan untuk segera melengkapi seluruh perizinan yang menjadi kewajiban. Bupati menjamin bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik saat ini telah memberikan kemudahan bagi perusahaan yang ingin melengkapi perizinan yang diberlakukan bagi perusahaan.
Pemerintah tambah bupati, memberikan kemudahan dan pelayanan terbaik bagi perusahaan. Harapannya, kedepan seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Gresik memiliki legal formal dan izin yang lengkap. Sehingga, tidak ada permasalahan di kemudian hari.
Sementara itu, Kabag Humas dan Protokol Pemkab Gresik, Suyono saat mendampingi bupati mengatakan, langkah bupati itu merupakan pertama kali dilakukan. Pernyataan bupati juga diamini Suyono bahwa optimis upaya bupati untuk meningkatkan PAD dengan membentuk tim itu dapat terlaksana secara maksimal.
Karena tim diawasi langsung oleh bupati. ”Kami optimis bahwa tim akan melaksanakan tugasnya dengan maksimal dan harapan peningkatan PAD dapat terlaksana,” ujar Suyono. [eri]
