Bawaslu Situbondo Gelar Rekrutmen 51 Anggota Panwascam

Murtapik, Ketua Bawaslu Situbondo saat memantau proses pelaksanaan tes tulis online calon anggota panwascam se-Kabupaten Situbondo, Jumat (13/12). [sawawi/bhirawa]

Situbondo, Bhirawa
Sedikitnya 288 calon pengawas pemilu kecamatan (panwascam) mengikuti tes tulis secara online Jum’at (13/12) kemarin. Tes tulis tersebut diadakan di gedung SMKN 1 Panji Kabupaten Situbondo sebanyak tiga sesi. Acuan tes ini mengacu pada membludaknya minat para pendaftar untuk menjadi pengurus panwascam se-Kabupaten Situbondo.
Informasi Bhirawa menyebutkan usai mengikuti tes tulis, ratusan calon anggota panwaslu kecamatan mengikuti tahapan lanjutan berupa tes wawancara yang dimulai 14-17 Desember 2019.
Selanjutnya, Bawaslu Kabupaten Situbondo akan mengumumkan sebanyak 51 pendaftar dengan nilai score tertinggi bakal dinyatakan lulus menjadi anggota panwaslu kecamatan. Dari tes ini dipastikan sebanyak 237 pendaftar akan gagal menjadi anggota panwascam karena hanya diambil 51 pendaftar.
Ketua Bawaslu Kabupaten Situbondo Murtapik menegaskan, sebanyak 288 pendaftar yang mengikuti tes tulis online dibagi menjadi tiga sesi. Yakni untuk sesi pertama dilaksanakan pada pagi hari dan sesi kedua pada siang hari serta untuk sesi terakhir dilaksanakan pada sore hari.
Kata Murtapik, pelaksaaan test menjadi anggota Panwaslu Kecamatan merupakan tahapan pelaksanaan pilkada 2019. “Nanti tahapan awal pilkada akan dimulai pada 23 September 2020,” papar Murtapik.
Murtapik menegaskan, anggota panwaslu kecamatan yang dinyatakan lulus tes tulis dan tes wawancara bakal diumumkan pada 18-19 Desember 2020 mendatang. Selanjutnya, ujarnya, akan dilakukan proses pelantikan pada 23 Desember mendatang. Nah, sejak dilantik, paparnya, semua anggota panwaslu akan mengawali untuk bekerja. Masih kata Lopa, setiap pendaftar di masing-masing Kecamatan akan diambil sebanyak tiga orang.
“Untuk penentuan kelulusan anggota panwaslu Kecamatan akan ditentukan dari hasil tes tulis dan tes wawancara. Terakhir dinilai dari sisi pengalaman menjadi penyelenggara pemilu,” pungkas Murtapik. [awi]

Tags: