BEI Kembangkan Sayap ke UMJ

Penandatangan Kerjasama antara BEI, PT. Krisna sebagai lembaga Otoritas dan FE UMJ Jember, usah peresmian Galeri BEI si UMJ Jember, Rabu (3/5)

Jember, Bhirawa
Bursa Efek Indonesia (BEI) kerjasama dengan Perusahaan Sekuritas PT. Krisna kembangkan sayap dengan mendirikan Galeri BEI di Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Jember (UMJ), Rabu (3/5). Galeri di UMJ merupakan galeri ke 265 yang didirikan oleh BEI  di seluruh Indonesia.
Rektor UMJ Muhammad Hazmi mengaku sudah lama mengusulkan untuk mendirikan Galeri di UMJ.” Ini merupakan suatu pembelajaran bagi mahasisa untuk belajar berinvestasi. Apalagi dalam kegiatan seminar kali ini, bisa menghadirkan nara sumber pelaku saham sukses Lo Keng Hong dari Jakarta,” ujar Hazmi.
Namun meskipun Galeri BEI ada di UMJ, Hazmi tidak menutupkan kemungkinan dimanfaatkan oleh mahasiswa lain untuk belajar berinveatasi.”Meskipun ada di UMJ, kami persilahkan untuk dimanfaatkan mahasiswa lain untuk belajar berinvestasi melalui BEI,” terangnya pula.
Direktur pengembangan BEI Nikki Hogan berharap, keberadaan Galeri BEI di UMJ ini bukan hanya sebagai edukasi saja, tapi bisa dikembangkan sebagai media investasi. Karena investasi melalui bursa saham, sangat riil, kongkrit dan dapat meningkatkan kesejahteraan.,” Kita bisa memiliki perusahaan PT. Garuda dengan cara memiliki saham mereka. Kita bisa memiliki perbankan yang kita mau, dengan cara memiliki sahamnya. Sehingga dengan cara memeiliki saham mereka, kita bisa memiliki perusahaan tesebut. Investaai  saham dan pasar modal melalui BEI riil dan nyata,” tandasnya.
Berdasarkan data, pergerakan transaksi di pasar modal mencapai Rp.7,6 Triliun per harinya dan ada 540 perusahaan yang dapat dimiliki dengan cara memiliki saham melalui pasar modal .” Ingat lho pak, Triliun itu nolnya 12 digit,” ujar Nikki Hogan dalam candaannya.
Pertumbuhan investasi pasar modal Indonesia terus naik mencapai 15,32 persen setiap tahunnya dan menduduki peringkat 5 dunia dan tertinggi se Asia Pasifik. ” BEI ini peringkat pertama pertumbuhan investasinya yang selalu meningkat dalam kurun waktu  selama 10 terakhir,” ungkapnya.
Oleh karena itu, keberadaan Galeri BEI di UMJ ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin oleh mahasiswa dan masyarakat Jember pada umumnya.” Kami berharap keberadaan Galeri BEI yang ke 265 ini bukan hanya dimanfaatkan untuk edukasi, tapi bisa menjadi daya tarik tersendiri untuk ikut berinvestasi,” katanya.
Secara terpisah, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jember Mulyadi mengaku dengan keberadaan Galeri BEI di Jember lembaganya sangat terbantu. Artinya lembaganya akan mendorong masyarat untuk berinvestasi.
“Selama ini masyarakat punya modal tapi kesulitan dalam berinvestasi. Dengan adanya Galeri ini, mereka bisa memiliki perusahan tanpa harus membangun. OJK hanya mendorong dan mempersiapkan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat untuk berinvestasi. Hal ini jelas akan berdampak dan mengurangi masuknya investasi asing yang masuk di Indonesia,” pungkasnya. [efi]

Rate this article!
Tags: