Bekas Kantor Pasuruan Terbakar Jadi Cafetarian

Sebuah perkantoran Pemkab Pasuruan tampak depan. Tahun ini Pemkab Pasuruan akan membangun cafetarian di bekas kantor yang terbakar tahun 2009 lalu. [Bhirawa/Hilmi Husain]

Sebuah perkantoran Pemkab Pasuruan tampak depan. Tahun ini Pemkab Pasuruan akan membangun cafetarian di bekas kantor yang terbakar tahun 2009 lalu. [Bhirawa/Hilmi Husain]

Pasuruan, Bhirawa
Tahun ini Pemkab Pasuruan akan membangun cafetarian. Tempat santai untuk karyawan Pemkab Pasuruan dibangun di bekas kantor yang terbakar tahun 2009 lalu. Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf menyampaikan kondisi gedung berlantai dua itu saat ini terlihat mubazir sejak terbakar enak tahun lalu. Agar berfungsi semula, pihaknya membangun cafetarian.
“Mengingat gedung ini sudah tak mungkin untuk dibangun lagi, tahun ini tepatnya ditriwulan pertama, kami membangun cafetarian. Anggarannya dari APBD Kabupaten Pasuruan tahun ini,” ujar Irsyad Yusuf, Bupati Pasuruan, Rabu (18/3).
Sekadar diketahui, Komplek perkantoran Pemkab Pasuruan yang berada di Jl Hayam Wuruk Kota Pasuruan terbakar pada 9 Maret 2009 silam lalu.
Gedung dua lantai yang terbakar itu sebelumnya ditempati Bagian Keuangan, Bagian Umum, Bagian Aset Daerah, Bagian Perlengkapan serta Kantor Bapemas. Berjalannya waktu, bagian bawah sudah digunakan untuk tempat parkir karyawan Pemkab Pasuruan sebulan yang lalu.
Selanjutnya, seluruh kantin dan warung-warung kopi yang ada di area perkantoran Pemkab Pasuruan nantinya akan dijadikan satu di cafetaria tersebut. Sedangkan, bekas kantin digunakan untuk lalu lintas para karyawan sehingga terlihat lebih luas, tertata rapi dan bersih. “Semuanya akan dijadikan satu di cafetarian ini. Para pegawai maupun karyawan di lingkungan pemkab ini biar enak memilih makanan dan minuman,” tandas Irsyad Yusuf.
Tentu saja, rencana membangun cafetarian disambut positif oleh sejumlah karyawan maupun pegawai di lingkungan Pemkab Pasuruan. Adi Nugraha, salah satu pegawai dari Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Pasuruan senang dengan rencana tersebut lantaran ia bisa memilih aneka menu dari masing-masing kantin di cafetarian. “Memilih aneka menu jadi tinggal milih saja jika cafetarian itu selesai dibangun. Jadi tidak perlu lagi nongkrong di kantin sebelah timur maupun barat,” kata Adi Nugraha. [hil]

Tags: