Belajar Sakip, Peserta Diklatpim IV Kabupaten Demak Kunjungi Gresik

Wabup Qosim dan ketua rombongan saat serakan cindra mata. [kerin ikanto/bhirawa]

Gresik, Bhirawa
Sebanyak 40 pejabat eselon IV Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Demak Jawa Tengah melakukan kunjungan Orientasi Lapangan (OL) ke Pemkab Gresik. Rombongan yang diketuai Plt. Asisten III, Hadi Waluyo diterima Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Moh. Qosim di Ruang Graita Eka Praja, Senin (2/9).
Dikatakan Waluyo, pihaknya membawa para peserta Diklatpim IV untuk melakukan pembelajaran di Pemkab Gresik. Tujuannya,agar mereka nanti bisa mendapat banyak tambahan ilmu tentang inovasi. Ditargetkan 2 bulan setelai selesai Diklatpim mereka sudah dapat mengeterapkan hasil yang didapat dari Gresik.
Tujuan OL ke Gresik kata Waluyo, kerena Gresik lebih unggul dibanding Pemkab Demak. Soal Sakip misalnya, Demak hanya memperoleh nilai 61 atau B. Dalam banyak hal, kami perlu belajar ke Kabupaten Gresik” tandasnya.
Setidaknya, ada 3 tempat yang bakal dikunjungi peserta Diklatpim IV. Yaitu, Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil), Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU-TR) dan RS Ibnu Sina.
“Sebagai wakil Pemerintah, kami menyampaikan selamat datang dan terima kasih kepada saudara dari Kabupaten Demak. Kami menginginkan sharing diantara kita. Bila mengunjungi beberapa OPD nanti, selain bertanya kami minta saudara untuk memberikan masukan kepada kami untuk kebaikan bersama. Tentu, kami masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki” ujar Qosim.
Ditambahkan Qosim, banyak hal terkait perolehan nilai 80,12 atau A pada Sakip 2018. Menurutnya, keberhasilan ini berkat kerja keras Bupati serta semua pihak dan adanya komitmen bersama dalam peningkatan akuntabilitas kinerja pada semua OPD.
Dituturkam Qosim, awalnya tahun 2016 Pemkab Gresik mendapatkan nilai C, kemudian naik menjadi BB pada 2017 dan tahun 2018 baru meraih A. Tiap tahun Pemkab Gresik terus membenahi sistem akuntabilitas pemerintahan.
Bahan, untuk meraih nilai A, Wabup Qosim memberikan tips. Katanya, yang penting bisa menjaga kebersamaan antara Bupati dan Wabup serta Forkopimda serta seluruh unsur yang ada.
Saat acara pemberian cendera mata, Pemkab Demak Provinsi Jawa Tengah, memperkenalkan jambu air Delima kepada Wabup Qosim. Pemberian jambu air delima ini diberikan kepada Wabup Qosim saat penyerahan cendera mata pada acara penerimaan peserta diklatpim IV tersebut.
“Jambu air delima ini sebagai pengganti cendera mata kami. Jambu ini kami bawa khusus dari Demak,”kata Waluyo. [eri]

Tags: