Belasan Murid SMAN 2 Nganjuk Keracunan

6-FOTO B ris-siswaNganjuk, Bhirawa
Belasan murid SMAN 2 Nganjuk mengalami mual dan muntah setelah mengirup asap dari fogging yang dilakukan di sekolahnya. Akibat kejadian tersebut, enam murid terpaksa dilarikan ke RSUD Nganjuk dan sisanya dirawat di unit kesehatan sekolah.
Wabah demam berdarah merebak di lingkungan sekitar SMAN 2 Nganjuk, sehingga fogging untuk membasmi nyamuk demam berdarah dilakukan. Saat itu, para siswa sedang mengikuti pelajaran di dalam kelas. Mengetahui ada foging, guru menyuruh siswanya keluar kelas. Namun sebagian dari mereka tetap mondar mandir di dalam kelas.
Selang beberapa saat, sejumlah murid yang nekat berada di ruang kelas saat asap fogging masih tebalĀ  mengalami gejala pusing, sesak nafas, mual dan muntah-muntah. Karuan saja kejadian tersebut membuat para guru kerepotan merawat siswa yang keracunan asap fogging di ruang UKS.
Namun enam siswa yang mengalami keracunan yang serius terpaksa dilarikan ke UGD RSUD Nganjuk. Helmi Putri, salah satu siswi yang keracunan mengaku dirinya awalnya hanya ingin mengambil barang di kelas, namun begitu keluar dia merasa kepalanya pusing, perutnya mual lalu muntah. “Kami memang disuruh keluar kelas saat ada fogging, tapi ada barang yang tertinggal di tas lalu saya ambil,” tutur Helmi Putri, saat di UGD RSU Nganjuk.
Totok Pranoto, Wakasek SMU Negeri 2 Nganjuk menerangkan, peristiwa keracunan diawali adanya kegiatan fogging di perumahan yang lokasinya berhimpitan dengan SMAN 2 Nganjuk. Namun karena tertiup angin, asap fogging masuk ke sejumlah kelas yang sedang ada kegiatan belajar.
Sehingga mengakibatkan sejumlah siswa keracunan. “Setelah mendapat perawatan di ruang UKS dan UGD RSUD Nganjuk, kondisi seluruh siswa yang mengalami keracunan sudah pulih dan bisa langsung pulang,” terang Totok Pranoto. [ris]

Keterangan Foto : Siswa SMAN 2 Nganjuk dirawat di UGD karena keracunan setelah menghirup asap fogging.(ristika/bhirawa)

Tags: