Belum Cukup Bukti, Polrestabes Lepas Ibo

Johan Ibo

Johan Ibo

Polrestabes Surabaya, Bhirawa
Usai menjalani pemeriksaan selama 1×24 jam oleh penyidik Unit Jatanum Satreskrim Polrestabes Surabaya, Johan Ibo akhirnya dilepas oleh petugas sekitar pukul 22.00, Rabu (8/4). Penyidik tak menemukan cukup bukti terkait dugaan penyuapan yang dilakukan oleh mantan pemain Persebaya dan Arema ini kepada tiga pemain Pusamania Borneo FC (PBFC).
Meski tak cukup menemukan bukti dugaan penyuapan yang dilakukan Johan Ibo, petugas tetap menaikkan status dirinya dari terlapor menjadi saksi. Selain Johan Ibo, penyidik Jatanum Satreskrim Polrestabes Surabaya juga menginterogasi manajer PUsamania Borneo FC.
“Setelah diperiksa selama 1×24 jam, penyidik belum menemukan cukup bukti dugaan suap yang dituduhkan kepada Johan Ibo. Ia pun dipulangkan,” tegas Kasubag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Widjanarko, Kamis (9/4).
Saat diinterogasi, lanjut Widjanarko, Johan Ibo mengaku menelepon dan akan memberikan sesuatu kepada tiga pemain PBFC. Ia juga menjanjikan akan memberi uang kepada tiga pemain tersebut. Meski tak ditemukan cukup bukti, pengusutan kasus ini tetap berjalan dan terus ditindaklanjuti dengan memanggil saksi-saksi.
“Terakhir, pemeriksaan dilakukan kepada Johan Ibo dan manajer PBFC. Untuk saat ini kami belum memeriksa saksi lainnya,” kata Kompol Widjanarko.
Widjanarko menjelaskan, pada pemeriksaan manajer PBFC, terkuak bahwa ketiga pemainnya yakni Okto Manianai, Erik Week, dan satu pemain yang tidak disebutkan namanya ditelepon oleh Johan Ibo. Mengetahui hal itu, salah satu pemain menelepon pihak manajer, sampai akhirnya kejadian itu ditindaklanjuti oleh manajer PBFC.
Terkait saksi-saksi yang akan dipanggil, Widjanarko mengaku hari ini (kemarin) tidak ada pemeriksaan kepada saksi-saksi. Namun, penyidik berkoordinasi dengan pihak manajer untuk memanggil ketiga pemain yang akan menjalani pemeriksaan.
“Kami (penyidik) masih berkoordinasi dengan pelapor atau manajer PBFC untuk mendatangkan ketiga pemain yang ditelepon Johan Ibo. Sebab ketiganya masih ada pertandingan sepakbola,” urai Kompol Widjanarko.
Mengenai motif yang dilakukan johan Ibo, Widjanarko mengaku, penyidik akan mengembangkan apa motif dan siapakah yang menyuruh Johan Ibo untuk melakukan hal itu. Tentunya, hal ini akan diungkap setelah memanggil saksi-saksi yang dapat memperkuat adanya dugaan suap tersebut. “Penyidik tetap mengembangkan laporan dugaan suap ini,” tandasnya.
Kasus ini mencuat saat Johan Ibo diduga berusaha menyuap tiga pemain dari klub Pusamania Borneo FC. Tim asal Samarinda itu akan bertanding melawan Persebaya nanti sore di Gelora Bung Tomo (kemarin). Pemain yang disuap tersebut kemudian melapor ke pihak manajemen yang kemudian membuat jebakan untuk menangkap Ibo.
Ibo diamankan manajemen Pusamania Borneo FC di sebuah restoran cepat saji di Jalan Basuki Rahmat, Surabaya, Selasa (7/4/2015) malam. Ibo kemudian dibawa ke Polsek Genteng. Namun petugas Polsek Genteng mengarahkan agar kasus ini dilaporkan ke Polrestabes Surabaya. [bed]

Tags: