Berat Rebut Emas di Kejurnas Anggar

18-anggarSurabaya, Bhirawa
Pengprov Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Jatim masih mengandalkan atlet senior di nomor sabel untuk bisa meraih medali emas di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Anggar di Kaltim Bulan Agustus mendatang. Sebab untuk meraih emas di nomor floret dan degen masih sangat berat.
Salah satu Pelatih Jatim, Elfizar, mengakui saat ini nomor sabel Jatim masih yang terbaik di tingkat nasional. Sedangkan untuk degen dan floret masih cukup berat untuk bisa meraih emas.
Selain itu ia juga melihat para atlet yang meraih juara di Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang digelar di Banyuwangi minggu lalu kemampuannya juga belum bisa diandalkan di Kejurnas.
“Kemampuan para juara di Kejurda masih harus dipoles lagi dan kemungkinan andalan kita tetap pada atlet senior yakni Diah Permatasari dan Maria Wauran di nomor sabel, tapi untuk di level prakadet sampai junior peluang emas masih ada,” kata Elfizar yang juga pelatih nasional anggar itu, Selasa (17/6).
Sementara itu Sekretaris Ikasi Jatim, M Chamim menjelaskan, para juara di Kejurda belum tentu bisa diturunkan di Kejurnas, karena pihak pengurus dan pelatih masih harus meilihat teknik yang dimiliki para atlet.
Untuk menjaring atlet yang diberangkatkan ke Kejurnas, pengurus Ikasi Jatim telah menurunkan tim talent scouting, selain itu juga akan melihat track record prestasi atlet selama mengikuti pertandingan. “Mereka yang juara satu belum tentu bisa berangkat ke Kejurnas, karena kami masih harus melihat kemampuan para atlet dari segi teknik,” kata Chamim.
Emas di Kejurnas menjadi harga mati bagi anggar agar bisa bertahan di Pemusatan Latihan Derah (Kejurda). Sebab jika para atlet gagal meraih emas, bukan tidak mungkin akan dicoret dari pemusatan latihan jangkan panjang proyeksi PON Jabar 2016 itu.
Sudah ada beberapa Cabor yang gagal merealisasikan target di Kejurnas, seperti pencak silat, karate dan judo. Biasanya KONI Jatim akan mengurangi kuota atlet yang mengikuti Puslatda jika cabor gagal merealisasikan target. Tapi jika gagal totol meraih medali bukan tidak mungkin akan dicoret dari Puslada. [wwn]
Keterangan Foto :
teks: (file 18-anggar) Peluang Jatim merih emas Kejurnas di nomor degen dan floret masih cukup berat, sehingga Ikasi Jatim mengandalkan nomor sabel. wawan triyanto/bhirawa

Rate this article!
Tags: