Rombongan DWP Sekretariat Provinsi Jatim bernyanyi bersama dengan para lansia di UPT Dinas Sosial Pandaan, Selasa (9/6).
Pasuruan, Bhirawa
Rombongan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Setda Provinsi Jatim dipimpin Wakil Ketua DWP Setda Prov Jatim Ny Hj Ninik Kuntari Sukardo berbagi kasih dengan mengadakan bakti sosial dan silaturahmi dengan dengan para eyang kakung/ puteri yang sudah lanjut usia.
Baksos ini merupakan kegiatan rutin DWP Setda Prov Jatim khususnya bidang Sosial Budaya, namun kali ini anjangsana dilakukan ke panti yang dikelola UPT Pelayanan Sosial Lanjut Usia, Jl Dr Soetomo Pandaan, Pasuruan, Selasa (9/6).
Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Setda Provinsi Jatim Hj Chairani Yuliati Akhmad Sukardi SSos dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Ketua DWP Setda Prov Jatim Ny Hj Ninik Kuntari Sukardo mengatakan, kegiatan Bakti sosial DWP Setda Provinsi Jatim ini selain membawa doa dan harapan semoga penghuni panti, beserta seluruh pengurus dan pengasuh diberikan kekuatan dan kesabaran.
“Tentunya eyang kakung/ puteri kangen dengan anak cucu, saya juga kangen eyang, saya juga ingin peluk kasih,” ujar Ny Sukardo.
Kepada para pengurus dan pengasuh, Ny Sukardo juga memberikan penghargaan karena sudah mendarmabaktikan waktu dan tenaga untuk merawat penghuni panti yang sudah lanjut usia dengan ikhlas dan penuh kasih sayang. “Saya harapkan bisa menjaga dan menemani eyang kakung dan puteri supaya tidak kesepian, dan tetap bahagia menjalani masa tuanya,” harapnya.
Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Pelayanan Sosial Lanjut Usia Pasuruan Drs Jabiston Limbong MM menjelaskan panti ini memberikan pelayanan kepada para lanjut usia yang kurang beruntung.
Lansia yang dilayani di UPT Pasuruan ini ada 102 orang laki-laki dan perempuan. Kapasitas asrama tersedia 11 wisma, dan setiap wisma bisa menampung 8 – 10 orang. UPT ini juga mengelola pelayanan sosial lansia yang ada di Lamongan dan saat ini menampung 60 orang lansia.
Persyaratan masuk UPT pelayanan sosial lanjut usia Pasuruan usia di antaranya di atas 60 tahun, terlantar sosial maupun ekonominya, dan tidak ada yang menanggung kelangsungan hidupnya
Setelah menyerahkan bantuan antara lain berupa daster, sarung, minyak gosok, makanan, snack, pembersih lantai, pengharum ruangan, dan lain-lain, pengurus DWP bernyanyi bersama para lansia. [hil]
