Staf Protokol Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim Arif Darmawan alias Wawan saat beraksi di atas panggung dalam lomba olah vokal anggota Korpri Provinsi Jatim di Gedung Cak Durasim, Rabu (21/10).
Meriahnya Lomba Olah Vokal Anggota Korpri Provinsi Jatim
Kota Surabaya, Bhirawa
Ku memang terlanjur mencintaimu/ Dan tak kan pernah ku sesali itu/ Seluruh jiwa telah kuserahkan/ Mengenang janji setiaku/ Ku mohon jangan jadikan semua ini/ Alasan kau menyakitiku/ Meskipun cintamu tak hanya untukku/ Tapi cobalah sejenak mengerti.
Demikian penggalan bait lagu berjudul ‘Bila Rasaku Ini Rasamu’ ciptaan Badai Kerispatih, sangat merdu didengarkan. Namun kali ini bukan vokalis Kerispatih yang membawakan lagu itu, tapi salah seorang staf protokol di Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim.
Mengenakan jas hitam dipadu dengan celana hitam serta sepatu warna senada, Arif Darmawan mencoba mengerahkan semua kemampuan seni vokalnya agar bisa membawakan lagu tersebut dengan sempurna. Bergaya seperti penyanyi profesional, dia bisa membawakan lagu itu dengan baik. Itu terbukti dengan standing applause dari penonton yang siang itu hadir di Gedung Cak Durasim Surabaya, Rabu (21/10).
Pria yang biasa disapa Wawan ini mengaku, memang sengaja membawakan lagu berjudul ‘Bila Rasaku Ini Rasamu’. Alasannya, lagu tersebut sangat terkenal, musik dan syairnya sangat berbobot namun tidak semua orang bisa membawakan lagu itu. “Biasanya untuk lomba karaoke semacam ini lagu-lagu yang sulit, tapi kita bisa membawakannya dengan baik akan mendapat penilaian khusus dari juri,” katanya.
Selain membawakan lagu berjudul ‘Bila Rasaku Ini Rasamu’, ia juga menyanyikan lagu berjudul ‘Juwita Malam’ sebagai lagu wajibnya. Tak hanya itu, agar penampilannya berbeda dengan peserta lainnya, Wawan juga bernyanyi menggunakan alat musik elekton sendiri saat menyanyikan lagu ‘Juwita Malam’. Praktis hanya dirinya yang bernyanyi sambil dilengkapi alat musik, sedang peserta lainnya hanya karaoke saja.
Agar bisa tampil maksimal, Wawan juga mengaku tidak sampai membuat persiapan khusus. Sebab tugasnya sebagai staf protokol mempersiapkan acara gubernur, wakil gubernur hingga sekdaprov sangat padat dan cukup menguras tenaga. Untuk itu, jika ada waktu luang dan senggang, ia sempatkan untuk menyanyi khususnya setelah pulang kerja.
“Kalau latihannya lebih sering di rumah. Pernah ke tempat karaoke setelah didukung dan difasilitasi Pak Kepala Biro (Kepala Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim Drs Supratomo MSi). Saya mendapat banyak dukungan termasuk atasan saya Pak Kabag Protokol (Aris Agung P SSTP, MM) juga sangat mendukung. Makanya saya tampil semaksimal mungkin,” tuturnya.
Wawan mengatakan, soal juara itu urusan belakangan. Namun yang terpenting adalah tampil sebaik mungkin dan tidak menyia-nyiakan kesempatan dan kepercayaan yang telah diberikan atasan kepadanya. Sebab dalam lomba olah vokal anggota Korpri Provinsi Jatim ini, dirinya membawa nama besar SKPD Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim.
“Dari Biro Humas dan Protokol selain saya ada tiga perawakilan lainnya. Yaitu Hasto Yuwono, Yunus Herlina dan Aris Wibowo,” kata Wawan, yang juga mengaku bisa bermain semua alat musik dan pernah punya band lokal sebelum menjadi PNS ini.
Dan hasilnya, usaha maksimal Wawan berbuah manis. Ia berhasil menyabet juara pertama lomba karaoke kategori pria. Ini adalah juara pertama untuk kedua kalinya setelah sebelumnya pada lomba olah vokal 2011 lalu ia juga meraih juara pertama.
“Alhamdulillah terima kasih kepada Allah SWT, keluarga, teman-teman protokol yang telah mendukung saya. Saya ucapkan terima kasih khusus untuk pimpinan saya dan sukses juga atas penyelenggaraan lomba ini oleh Sekretariat Dewan Pengurus Korpri Jatim,” ungkapnya.
Selain Wawan, dewan juri juga telah menetapkan juara lainnya. Untuk kategori peserta pria yang berhasil meraih juara dua yaitu Widodo dari Badan Kepegawaian Daerah serta juara tiga Suko Wicaksono dari Disbudpar. Sementara juara harapan satu diraih Hasto Yuwono dari Biro Humas Protokol dan Arif dari Dinas Koperasi dan UMKM. Lalu juara harapan dua Abd Jabar dari RSU dr Soetomo, Nur Yuda dari Dispora dan Didit Wicaksono dari Disnakertransduk.
Sedangkan untuk kategori wanita juaranya yaitu, Ria Kumalasari dari Disnakertransduk sebagai juara pertama, Diah Sukma Noviati dari Disbudpar juara dua dan Wahyuningtyas dari Dishub dan LLAJ meraih juara tiga. Untuk juara harapan satu diraih Belinda dari Dispora dan Hercahyani dari Dishub dan LLAJ, juara harapan dua diraih Aminatun dari Dinas Pendidikan, Indira Dwi Kuskirana dari Dinas Perkebunan dan Tantiana dari RSJ Menur.
Sementara itu, lomba yang digelar dua hari mulai 20-21 Oktober ini diikuti total 88 peserta. Rinciannya 45 peserta putera dan 43 peserta puteri. “Jumlah peserta lomba tahun ini lebih banyak dibanding tahun lalu. Begitu pula dengan kualitas pesertanya juga lebih baik. Suaranya sangat merdu,” kata Sekretaris Dewan Pengurus Korpri Provinsi Jatim Boedi Prijo Suprajitno SH, MSi.
Agar lomba ini berjalan fair, kata Boedi, panitia mendatangkan dewan juri yang profesional dan ahli di bidang seni suara. Mereka adalah Isfan Hari, Hanna Kapti dan Cut Esti. Mereka bertiga merupakan alumni ISI (Institut Seni Indonesia) Jogjakarta.
“Setiap pemenang nanti akan mendapatkan uang pembinaan, tropi dan sertifikat. Dari masing-masing kategori akan diambil juara pertama, kedua, ketiga, harapan satu dan harapan dua,” jelas Boedi, didampingi Kabag Keuangan Sekretariat Dewan Pengurus Korpri Provinsi Jatim Moh Hazainollah. [Zainal Ibad]
