Bermusik dan Mendidik Ala Dispendik Band

Personel Disependik Band, (dari kiri) Selis, Wiwit, Eko dan Chandra menunjukkan cover single perdananya Jaya Luar Biasa usai berlatih di studio band milik Dindik Jatim.

Berawal Jadi Juara, Bersambung Ciptakan Single Perdana

Kota Surabaya, Bhirawa
Di sela-sela tumpukan pekerjaan dan aktivitas pelayanan yang padat. Sejumlah ASN di lingkungan Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Jatim berusaha menyisihkan waktu untuk mengembangkan diri dan berkarya. Berangkat dari hobi, empat ASN muda di sana membentuk grup musik bernama Dispendik Band.
Adalah Wiwit Priantini sebagai vokalis, Selis Dwi Santoso gitaris, Chandra Febrinand drummer dan Eko Yulianto basis. Empat ASN tersebut baru-baru ini mulai senang berlama-lama di studio band. Bermain musik, menggarap lagu, dan melatih skill setelah jam kantor usai sekitar pukul 16.30.
“Kita mulai membentuk band tiga bulan lalu, sekitar pertengahan Oktober. Sampai sekarang mulai serius membuat single sendiri,” tutur Selis ditemui di Kantor Dindik Jatim Jl Jagir Sidoresmo 5 kemarin, Selasa (9/1).
Selis menceritakan, semula band itu dibentuk hanya untuk mengikuti lomba yang digelar dalam memperingati HUT Korpri tahun lalu. Dari situ, keempatnya mulai sering menyempatkan waktu untuk berlatih. Lagu pertama yang digarap saat itu adalah Gebyar-gebyar dan Rek Ayo Rek. “Karena disambi dengan pekerjaan, jadi waktu untuk berlatih agak susah. Kadang seminggu juga tidak latihan sama sekali,” tutur dia.
Kendati baru terbentuk dan jarang berlatih, keempatnya tetap berusaha maksimal untuk tampil mewakili instansinya. Kerepotan untuk memadukan alat musik yang ada sempat menjadi kendala. Tak terkecuali menyelaraskan vokal dengan musik yang sudah diaransemen dengan gaya baru.
“Dua lagu ini kan biasanya didengar lewat MP3. Begitu diaransemen ulang jadi agak kesulitan masuknya,” kata Selis. Di samping itu, lanjut dia, instrumen musik yang minimalis juga menjadi tantangan khusus bagi bandnya. “Cuma dengan alat musik dram, gitar dan bas kita dituntut bisa menghasilkan aransemen yang maksimal. Tidak hanya enak didengar tapi juga layak ditampilkan,” tambah Selis.
Berbagai keterbatasan itu bukan menyurutkan mereka. Bahkan saat mewakili Dindik Jatim, bandnya berhasil meraih juara satu dalam ajang peringatan HUT Korpri tersebut. Karena gelar juara itulah, keempatnya semakin bersemangat untuk terus berkarya. Single perdana pun diciptakan dengan judul Jaya Luar Biasa.
“Kita ingin memberi semangat pada dunia pendidikan melalui musik. Lagu ini diharapkan akan menjadi ikon baru bagi pendidikan di Jatim yang juga bisa diterima oleh semua kalangan pendidikan di Indonesia,” tutur Selis.
Pemilihan judul Jaya Luar Biasa cukup punya alasan. Selis menganggap jargon tersebut menyiratkan sebuah semangat yang besar. Selain itu, tiga kata itu kerap menjadi jargon yang dipekikkan di Jawa Timur. “Lagu ini memiliki kekhasan Jawa Timur, khususnya dalam dunia pendidikan. Meski begitu, secara umum lagu ini memiliki pesan pendidikan yang umum untuk Indonesia,” kata dia.
Disinggung soal nama, Chandra Febrinand menambahkan, tetap akan menggunakan Dispendik Band sebagai nama grupnya. Nama itu sengaja dipertahankan karena band tersebut dibentuk langsung oleh Kepala Dindik Jatim Dr Saiful Rahman. Di sisi lain, lagu-lagu yang akan diciptakan juga akan berisi tentang syair-syair yang mendidik dan penuh semangat. “Sudah ada lagi enam single yang diciptakan. Seperti tentang pahlawan, perjuangan dan cinta tanah air,” kata Chandra.
Sementara itu, Eko Yulianto basis Dispendik Band menambahkan, single perdana Jaya Luar Biasa itu telah melalui tahap rekaman. Proses selanjutnya adalah pembuatan video klip sebelum dilakukan soft launching. “Kita coba launching di panggung kecil-kecilan sekaligus akan kita unggah melalui Youtube,” kata dia.
Eko mengaku, lagu yang ditelorkan bandnya diharapkan bisa diterima oleh para pelajar di Jatim. Sehingga mereka juga bisa mengover ulang lagu tersebut dengan versi mereka. “Kalau banyak yang mau mengover itu artinya lagu ini diterima oleh khalayak,” pungkas dia. [Adit Hananta Utama]

Tags: