Berpakaian Tak Sesuai Tata Tertib Tidak Diizinkan Mengikuti Tes CPNS

Jakarta, Bhirawa.
Peserta seleksi CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil ) yang mengenakan pakaian dan atribut kekinian yang tidak sesuai tata tertib CPNS, tidak diizinkan mengikuti tes. Kementerian Ketenagakerjaan berharap, seleksi CPNS mampu menjaring Aparat Sipil Negara (ASN) dari kalangan generasi milenial. Yang mampu membawa perubahan yang lebih baik, bagi kinerja dan capaian kerja, dimasa depan.
“Kita menginginkan ASN yang benar benar milenial, yang bisa menjalankan tugas sebagai ASN. Generasi  milenial merupakan generasi yang kreatif, terbuka dan suka meng eksplorasi diri. Karakteristik tersebut sangat dibutuhkan ASN masa depan. Untuk mendorong perubahan birokrasi ke arah yang lebih baik, ” papar Kabiro Organisasi dan Sumber Daya Manusia (OSDM) Aparatur Kemnaker, Helmiaty Basri Kamis siang (30/1).
Disebutkan, meskipun generasi milenial menjadi bidikan ASN ke depan, haruslah tetap tertib dan taat peraturan. sebagai contoh, peserta seleksi CPNS yang mengenakan pakaian dan atribut kekinian, tidak sesuai tata tertib CPNS, tidak diizinkan mengikuti tes. Dengan demikian, mereka yang nantinya lolos seleksi, dapat menjadi ASN yang membawa Kemnaker menjadi kementerian yang Go internasional.
Diingatkan peserta CPNS di regional lain, untuk terus belajar dan menyiapkan diri dengan baik. Karena saat ini seleksi CPNS sudah berbasis komputer dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Sistem ini menjadikan seleksi CPNS lebih transparan dan akuntabel. Kelak, CPNS akan dipilih ber sasaran skil dan kompetensi yang dimiliki. (Ira)